PENANGANAN KASUS TYMPANI DENGAN METODE TROCAR DIPETERNAKAN SAPI PERAH IBU HJ. AMINAH TAMAN – SIDOARJO
Meningkatnya permintaan kebutuhan gizi yang diperlukan oleh masyarakat terutama kebutuhan gizi berasal dari susu yang lazim dibutuhkan oleh semua masyarakat untuk mendapatkan kelengkapan empat sehat lima sempurna. Maka dari itu petemakan sapi perah lebih diperhatikan dalam pemeliharaan untuk mendapa...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English |
Published: |
2006
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/132143/1/NOVI%20NUR%20ROHMAWATI_060310688%20K.pdf https://repository.unair.ac.id/132143/ http://www.lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English |
Summary: | Meningkatnya permintaan kebutuhan gizi yang diperlukan oleh masyarakat terutama kebutuhan gizi berasal dari susu yang lazim dibutuhkan oleh semua masyarakat untuk mendapatkan kelengkapan empat sehat lima sempurna. Maka dari itu petemakan sapi perah lebih diperhatikan dalam pemeliharaan untuk mendapatkan susu yang bermutu. Keinginan untuk menambah jumlah produksi susu banyak peternak tradisional yang menginginkan untuk beternak sapi perah. Karena dengan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan masyarakat yang meningkat, namun untuk mendapatkan hasil yang maksimal peternak tradisional masaih butuh pengarahan dan peyuluhan. Selama ini usaha pengembangan sapi perah rakyat banyak mengalami kendala antara lain peternakan sapi perah cenderung ke usaha peternakan tradisional yang pengetahuan dan ketrampilan usaha beternak yang masih terbatas mungkin dengan penyuluhan bisa diperoleh berbagai pengetahuan ataupun ketrampilan yang bisa menambah pengalaman para peternak. Tata laksana pemeliharaan yang baik akan mendapatkan basil sapi yang sehat dan produksi susu yang baik pula, maka dari itu pengetahuan tentang pengolahan (managemen) peternakan harus sebaik mungkin. Pemeliharaan yang kurang baik bisa menimbulkan berbagai macam penyakit seperti penyakit infeksius dan penyakit non infeksius yang berakibatkan kematian. Ada beberapa gangguan sistem pencernaan : lndigesti asam, indigesti toksemia, tympani, indigesti simplek. Tyimpani adalah salah satu gangguan sistem pencernaan yang akan penulis bahas dalam tugas akhir penulis. |
---|