Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian rebusan biji alpukat (Persea americana, Mill) secara peroral terhadap gambaran histopatoloei hati dan ginjal tikus putih (Rattus norvegicus) jantan. Hewan coba yang digunakan adalah 24 ekor tikus putih jantan yang berumur 2-3 bulan dengan bera...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Dini Candradewi 2002, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2002
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/132237/1/66.%20dini%20candradewi.pdf
https://repository.unair.ac.id/132237/
https://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.132237
record_format dspace
spelling id-langga.1322372024-03-21T04:46:46Z https://repository.unair.ac.id/132237/ Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Dini Candradewi 2002, - Including veterinary genetics, ethology, anatomy, physiology, embryology, pathology Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian rebusan biji alpukat (Persea americana, Mill) secara peroral terhadap gambaran histopatoloei hati dan ginjal tikus putih (Rattus norvegicus) jantan. Hewan coba yang digunakan adalah 24 ekor tikus putih jantan yang berumur 2-3 bulan dengan berat badan 200-250 gram, yang dibagi dalam empat kelompok perlakuan dengan enam ulangan, dan masa adaptasi satu minggu. Rancanpan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Keempat kelompok perlakuan diinduksi hiperglikemi dengan pemberian larutan glukosa sebanyak 0,7 ml. Setengah jam kemudian, kelompok perlakuan P1. P2, dan P3 diterapi dengan rebusan biji alpukat dengan dosis 2,0 ml. 2.25 ml, dan 2.5 ml, sedangkan kelompok kontrol (P0) diterapi dengan aquades. Pemberian perlakuan dilakukan satu hari sekali selama 28 hari. Pada hari ke 29 seluruh tikus putih dipuasakan selama 24 jam kemudian dibunuh dengan eter dan diambil organ hati dan ginjalnya untuk dibuat preparat histopatologi. Analisa data menggunakan Uji Kruskal-Wallis dan dilanjutkan dengan Uji Pembandingan Berganda (Uji 7) dengan taraf nyata 0,05 2002 Thesis NonPeerReviewed text id https://repository.unair.ac.id/132237/1/66.%20dini%20candradewi.pdf Dini Candradewi 2002, - (2002) Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. https://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider Universitas Airlangga Library
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic Including veterinary genetics, ethology, anatomy, physiology, embryology, pathology
spellingShingle Including veterinary genetics, ethology, anatomy, physiology, embryology, pathology
Dini Candradewi 2002, -
Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan
description Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian rebusan biji alpukat (Persea americana, Mill) secara peroral terhadap gambaran histopatoloei hati dan ginjal tikus putih (Rattus norvegicus) jantan. Hewan coba yang digunakan adalah 24 ekor tikus putih jantan yang berumur 2-3 bulan dengan berat badan 200-250 gram, yang dibagi dalam empat kelompok perlakuan dengan enam ulangan, dan masa adaptasi satu minggu. Rancanpan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Keempat kelompok perlakuan diinduksi hiperglikemi dengan pemberian larutan glukosa sebanyak 0,7 ml. Setengah jam kemudian, kelompok perlakuan P1. P2, dan P3 diterapi dengan rebusan biji alpukat dengan dosis 2,0 ml. 2.25 ml, dan 2.5 ml, sedangkan kelompok kontrol (P0) diterapi dengan aquades. Pemberian perlakuan dilakukan satu hari sekali selama 28 hari. Pada hari ke 29 seluruh tikus putih dipuasakan selama 24 jam kemudian dibunuh dengan eter dan diambil organ hati dan ginjalnya untuk dibuat preparat histopatologi. Analisa data menggunakan Uji Kruskal-Wallis dan dilanjutkan dengan Uji Pembandingan Berganda (Uji 7) dengan taraf nyata 0,05
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author Dini Candradewi 2002, -
author_facet Dini Candradewi 2002, -
author_sort Dini Candradewi 2002, -
title Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan
title_short Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan
title_full Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan
title_fullStr Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan
title_full_unstemmed Pengaruh Pemberian Rebusan Biji Alpukat (Persea americana, Mill) Terhadap Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan
title_sort pengaruh pemberian rebusan biji alpukat (persea americana, mill) terhadap gambaran histopatologi hati dan ginjal tikus putih (rattus norvegicus) jantan
publishDate 2002
url https://repository.unair.ac.id/132237/1/66.%20dini%20candradewi.pdf
https://repository.unair.ac.id/132237/
https://lib.unair.ac.id
_version_ 1794550946961817600