Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro
Untuk melakukan transfer embrio dibutuhkan embrio yang bagus dan dalam jumlah yang cukup. Untuk memperoleh embrio dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara in vivo maupun in vitro. Pada proses in vitro, untuk mendapatkan embrio dengan kualitas yang bagus dibutuhkan proses maturasi dan fertil...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2010
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/132728/1/IDENTIFIKASI%20GDF-9%20%28GROWTH%20DIFFERENTIATION%20FACTOR-9%2920240201_13545664.pdf https://repository.unair.ac.id/132728/2/10.%20RINGKASAN.pdf https://repository.unair.ac.id/132728/ https://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.132728 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.1327282024-03-28T01:36:53Z https://repository.unair.ac.id/132728/ Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro Sigit Prayogo, - SF811-909 Veterinary medicine of special organs, regions, and systems Untuk melakukan transfer embrio dibutuhkan embrio yang bagus dan dalam jumlah yang cukup. Untuk memperoleh embrio dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara in vivo maupun in vitro. Pada proses in vitro, untuk mendapatkan embrio dengan kualitas yang bagus dibutuhkan proses maturasi dan fertilisasi in vitro terlebih dahulu. Selama proses maturasi in vitro banyak faktor yang mempengaruhi. salah satunya adalah Growth Differentiation Factor-9 (GDF-9). Growth Differentiation Factor-9 (GDF-9) merupakan salah satu growth factor yang mempengaruhi berbagai fungsi sel ovari termasuk sintesis DNA (Deoxyriho Nucleic Acid) pada sel granulosa dan proses penurunan cAMP sehingga proses meiosis dapat berlangsung. GDF-9 berfungsi sebagai regulator pada pertumbuhan dan difIerensiasi pada jaringan embrional maupun jaringan dewasa. 2010 Thesis NonPeerReviewed text id https://repository.unair.ac.id/132728/1/IDENTIFIKASI%20GDF-9%20%28GROWTH%20DIFFERENTIATION%20FACTOR-9%2920240201_13545664.pdf text id https://repository.unair.ac.id/132728/2/10.%20RINGKASAN.pdf Sigit Prayogo, - (2010) Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. https://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Universitas Airlangga Library |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
SF811-909 Veterinary medicine of special organs, regions, and systems |
spellingShingle |
SF811-909 Veterinary medicine of special organs, regions, and systems Sigit Prayogo, - Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro |
description |
Untuk melakukan transfer embrio dibutuhkan embrio yang bagus dan
dalam jumlah yang cukup. Untuk memperoleh embrio dapat dilakukan dengan
dua cara, yaitu secara in vivo maupun in vitro. Pada proses in vitro, untuk
mendapatkan embrio dengan kualitas yang bagus dibutuhkan proses maturasi dan
fertilisasi in vitro terlebih dahulu. Selama proses maturasi in vitro banyak faktor
yang mempengaruhi. salah satunya adalah Growth Differentiation Factor-9
(GDF-9). Growth Differentiation Factor-9 (GDF-9) merupakan salah satu growth
factor yang mempengaruhi berbagai fungsi sel ovari termasuk sintesis DNA
(Deoxyriho Nucleic Acid) pada sel granulosa dan proses penurunan cAMP
sehingga proses meiosis dapat berlangsung. GDF-9 berfungsi sebagai regulator
pada pertumbuhan dan difIerensiasi pada jaringan embrional maupun jaringan
dewasa. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
Sigit Prayogo, - |
author_facet |
Sigit Prayogo, - |
author_sort |
Sigit Prayogo, - |
title |
Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro |
title_short |
Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro |
title_full |
Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro |
title_fullStr |
Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro |
title_full_unstemmed |
Identifikasi Gdf-9 (Growth Differentiation Factor-9) Pada Oosit Kumulus Kompleks Sapi Yang Dikoleksi Dari Folikel Anthral Yang Tidak Dimaturasi Secara In Vitro |
title_sort |
identifikasi gdf-9 (growth differentiation factor-9) pada oosit kumulus kompleks sapi yang dikoleksi dari folikel anthral yang tidak dimaturasi secara in vitro |
publishDate |
2010 |
url |
https://repository.unair.ac.id/132728/1/IDENTIFIKASI%20GDF-9%20%28GROWTH%20DIFFERENTIATION%20FACTOR-9%2920240201_13545664.pdf https://repository.unair.ac.id/132728/2/10.%20RINGKASAN.pdf https://repository.unair.ac.id/132728/ https://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1795302677624651776 |