Hubungan Loneliness dengan Psychological Well-being Pada Lansia

Masalah kesepian atau loneliness pada lansia di Indonesia merupakan masalah psikososial terbesar kedua setelah masalah pelupa. Banyak lansia yang mengalami kesepian bermula dari munculnya perasaan kehilangan dan kurangnya dukungan sosial dari lingkungan sekitar. Apabila kondisi ini tidak segera tera...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: FINA INDAH PERMATA, HATI
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2024
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/133026/1/Hubungan%20Loneliness%20dengan%20Psychological%20Well-being%20Pada%20Lansia.pdf
https://repository.unair.ac.id/133026/
https://lib.unair.ac.id/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Masalah kesepian atau loneliness pada lansia di Indonesia merupakan masalah psikososial terbesar kedua setelah masalah pelupa. Banyak lansia yang mengalami kesepian bermula dari munculnya perasaan kehilangan dan kurangnya dukungan sosial dari lingkungan sekitar. Apabila kondisi ini tidak segera teratasi maka lansia tidak akan mengalami psychological well-being. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa hubungan loneliness dengan psychological well-being pada lansia. Metode penelitian yang digunakan adalah literatur review. 10 artikel jurnal yang sudah diseleksi menunjukkan hasil bahwa terdapat hubungan yang kuat antara loneliness dengan psychological well-being pada lansia. Semakin rendah tingkat kesepian yang dirasakan lansia maka akan semakin tinggi psychological well-being yang dirasakan lansia tersebut, begitu juga sebaliknya. Dengan kemampuan untuk membentuk hubungan yang baik dengan orang di sekitarnya, kebanyakan lansia akan merasakan kesepian atau loneliness rendah karena lansia tersebut memiliki orang untuk berbagi dan dapat dengan mudah menyuarakan pendapatnya tanpa merasa terhalang atau terabaikan sehingga memunculkan psychological well-being yang baik.