Hubungan antara Academic Performance dengan Psychological Well-Being Mahasiswa yang Pernah Kuliah Selama Pandemi COVID-19

Pandemi COVID-19 memberikan dampak yang luar biasa bagi mahasiswa. Tingginya kasus COVID-19 yang terkonfirmasi dan jumlah kematian yang meningkat, memberikan keprihatinan, tantangan, dan dampak dalam bidang pendidikan dimana mahasiswa termasuk di dalamnya. Akademik dan psychological well-being mahas...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Zulfitri Fardha Aqilla, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2024
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/133667/1/Naskah%20Artikel%20Publikasi%20Zulfitri%20Fardha%20Aqilla_111811133014%20%281%29.pdf
https://repository.unair.ac.id/133667/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Pandemi COVID-19 memberikan dampak yang luar biasa bagi mahasiswa. Tingginya kasus COVID-19 yang terkonfirmasi dan jumlah kematian yang meningkat, memberikan keprihatinan, tantangan, dan dampak dalam bidang pendidikan dimana mahasiswa termasuk di dalamnya. Akademik dan psychological well-being mahasiswa mengalami performa yang menurun. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada hubungan antara academic performance dengan keenam dimensi psychological well-being yaitu, mandiri, penguasaan lingkungan, pertumbuhan pribadi, hubungan positif dengan orang lain, tujuan hidup, dan penerimaan diri pada mahasiswa yang pernah kuliah selama pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah mahasiswa yang pernah kuliah selama pandemi COVID-19 dan menggunakan teknik sampling convenience sampling. Peneliti menganalisis 443 sampel yang telah terkumpul, yang disebar menggunakan kuesioner online. Hasil penelitian ini diuji menggunakan analisis korelasi spearman rho yang menunjukkan bahwa academic performance dan keenam dimensi psychological well-being masing-masing tidak memiliki hubungan yang signifikan (p >0,05).