Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional

Migrasi tenaga kerja internasional yang dilakukan orang tua mengakibatkan munculnya fenomena remaja yang ditinggalkan di negara asal atau disebut left-behind adolescents (LBA). Mereka harus menyesuaikan diri dengan transisi sosial pada masa remaja dan ditambah permasalahan yang timbul karena parenta...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Heni Ramadhanti, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2024
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/133740/1/Adverse%20Childhood%20Experiences%20dan%20Penyesuaian%20Sosial_Temuan%20pada%20Left-Behind%20Adolescents%20Akibat%20Migrasi%20Tenaga%20Kerja%20Internasional.pdf
https://repository.unair.ac.id/133740/
https://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.133740
record_format dspace
spelling id-langga.1337402024-07-31T04:45:58Z https://repository.unair.ac.id/133740/ Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional Heni Ramadhanti, - BF1-940 Psychology Migrasi tenaga kerja internasional yang dilakukan orang tua mengakibatkan munculnya fenomena remaja yang ditinggalkan di negara asal atau disebut left-behind adolescents (LBA). Mereka harus menyesuaikan diri dengan transisi sosial pada masa remaja dan ditambah permasalahan yang timbul karena parental migration. Peneliti terdahulu lebih banyak mengukur luaran penyesuaian sosial yang negatif meskipun beberapa LBA memiliki luaran yang positif. Selain itu belum banyak penelitian pada LBA yang mempertimbangkan peran kumpulan faktor risiko, meskipun pengaruhnya terhadap penyesuaian sosial lebih besar dibandingkan faktor tunggal. Adverse childhood experiences (ACEs) merupakan kumpulan faktor risiko yang terdiri dari tiga belas pengalaman yang menjadi stres dan trauma akut yang dialami individu sebelum usia 18 tahun dan memiliki hubungan dengan luaran penyesuaian sosial. Sehingga tujuan penelitian ini adalah menguji secara empiris hubungan antara kumpulan ACEs dengan dua dimensi penyesuaian sosial yaitu dimensi negatif (self-trouble, violations, passive withdrawal, social alienation) serta dimensi positif (active coping, pro-social, self-affirmation, active coping) pada LBA. Penelitian ini merupakan survei cross-sectional dengan responden sejumlah 139 remaja berusia 11-18 tahun dan sedang ditinggal oleh salah satu atau kedua orang tuanya untuk menjadi pekerja migran internasional minimal selama enam bulan. Pengumpulan data dilakukan secara daring dan luring menggunakan kuesioner Adverse Childhood Experiences International Questionnaire (ACE-IQ) dan Adolescent Social Adjustment Assessment Scale (ASAAS). Hasil analisis data menggunakan Spearman’s Rank correlation menunjukkan bahwa ACEs berhubungan negatif secara signifikan dengan dimensi penyesuaian sosial positif dan berhubungan positif signifikan dengan dimensi penyesuaian sosial negatif. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak pengalaman buruk masa kecil yang dialami LBA, maka semakin rendah tingkat penyesuaian sosial yang positif sekaligus semakin tinggi tingkat penyesuaian sosial yang negatif, dan begitu pula sebaliknya. Kata kunci: Adverse Childhood Experiences; Left-behind Adolescents; Migrasi Tenaga Kerja Internasional; Penyesuaian Sosial 2024-07-31 Thesis NonPeerReviewed text id https://repository.unair.ac.id/133740/1/Adverse%20Childhood%20Experiences%20dan%20Penyesuaian%20Sosial_Temuan%20pada%20Left-Behind%20Adolescents%20Akibat%20Migrasi%20Tenaga%20Kerja%20Internasional.pdf Heni Ramadhanti, - (2024) Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional. Artikel Ilmiah thesis, Universitas Airlangga. https://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider Universitas Airlangga Library
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic BF1-940 Psychology
spellingShingle BF1-940 Psychology
Heni Ramadhanti, -
Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional
description Migrasi tenaga kerja internasional yang dilakukan orang tua mengakibatkan munculnya fenomena remaja yang ditinggalkan di negara asal atau disebut left-behind adolescents (LBA). Mereka harus menyesuaikan diri dengan transisi sosial pada masa remaja dan ditambah permasalahan yang timbul karena parental migration. Peneliti terdahulu lebih banyak mengukur luaran penyesuaian sosial yang negatif meskipun beberapa LBA memiliki luaran yang positif. Selain itu belum banyak penelitian pada LBA yang mempertimbangkan peran kumpulan faktor risiko, meskipun pengaruhnya terhadap penyesuaian sosial lebih besar dibandingkan faktor tunggal. Adverse childhood experiences (ACEs) merupakan kumpulan faktor risiko yang terdiri dari tiga belas pengalaman yang menjadi stres dan trauma akut yang dialami individu sebelum usia 18 tahun dan memiliki hubungan dengan luaran penyesuaian sosial. Sehingga tujuan penelitian ini adalah menguji secara empiris hubungan antara kumpulan ACEs dengan dua dimensi penyesuaian sosial yaitu dimensi negatif (self-trouble, violations, passive withdrawal, social alienation) serta dimensi positif (active coping, pro-social, self-affirmation, active coping) pada LBA. Penelitian ini merupakan survei cross-sectional dengan responden sejumlah 139 remaja berusia 11-18 tahun dan sedang ditinggal oleh salah satu atau kedua orang tuanya untuk menjadi pekerja migran internasional minimal selama enam bulan. Pengumpulan data dilakukan secara daring dan luring menggunakan kuesioner Adverse Childhood Experiences International Questionnaire (ACE-IQ) dan Adolescent Social Adjustment Assessment Scale (ASAAS). Hasil analisis data menggunakan Spearman’s Rank correlation menunjukkan bahwa ACEs berhubungan negatif secara signifikan dengan dimensi penyesuaian sosial positif dan berhubungan positif signifikan dengan dimensi penyesuaian sosial negatif. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak pengalaman buruk masa kecil yang dialami LBA, maka semakin rendah tingkat penyesuaian sosial yang positif sekaligus semakin tinggi tingkat penyesuaian sosial yang negatif, dan begitu pula sebaliknya. Kata kunci: Adverse Childhood Experiences; Left-behind Adolescents; Migrasi Tenaga Kerja Internasional; Penyesuaian Sosial
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author Heni Ramadhanti, -
author_facet Heni Ramadhanti, -
author_sort Heni Ramadhanti, -
title Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional
title_short Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional
title_full Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional
title_fullStr Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional
title_full_unstemmed Adverse Childhood Experiences dan Penyesuaian Sosial: Temuan pada Left-Behind Adolescents Akibat Migrasi Tenaga Kerja Internasional
title_sort adverse childhood experiences dan penyesuaian sosial: temuan pada left-behind adolescents akibat migrasi tenaga kerja internasional
publishDate 2024
url https://repository.unair.ac.id/133740/1/Adverse%20Childhood%20Experiences%20dan%20Penyesuaian%20Sosial_Temuan%20pada%20Left-Behind%20Adolescents%20Akibat%20Migrasi%20Tenaga%20Kerja%20Internasional.pdf
https://repository.unair.ac.id/133740/
https://lib.unair.ac.id
_version_ 1806509319094534144