TERAPI BERMAIN MENINGKATKAN PERILAKU MENCUCI TANGAN PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SDN BINTORO 2 DAN PATRANG 2 KABUPATEN JEMBER
Pendahuluan. Tangan merupakan salah satu sarana masuknya sumber penyakit ke dalam tubuh, sementara perilaku mencuci tangan pada anak usia sekolah masih sangat kurang. Permainan ular tangga merupakan jenis permainan yang sudah sangat dikenal dan disukai anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk menge...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
| Language: | English |
| Published: |
2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: | https://repository.unair.ac.id/134090/1/5.%20TERAPI%20BERMAIN%20MENINGKATKAN%20PERILAKU%20SUDAH.pdf https://repository.unair.ac.id/134090/ http://www.lib.unair.ac.id |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Universitas Airlangga |
| Language: | English |
| Summary: | Pendahuluan. Tangan merupakan salah satu sarana masuknya sumber penyakit ke dalam tubuh, sementara perilaku mencuci tangan pada anak usia sekolah masih sangat kurang. Permainan ular tangga merupakan jenis permainan yang sudah sangat dikenal dan disukai anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan permainan aktif ular tangga-mencuci tangan terhadap perilaku mencuci tangan pada anak usia 6-12 tabun. Metode. Desain penelitian ini adalah eksperimen semu (quasyeksperimen) dengan rancangan pre - post test with control design. Penelitian ini melibatkan 80 anak kelas 4 Sekolah Dasar (SD) dibagi menjadi 2 kelompok kelompok kontrol dan perlakuan masing-masing 40 responden.Penelitian dilaksanakan di SDN Patrang 02 dan SDN Bintoro 02 Kabupaten Jember Jawa Timur Indonesia. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan. Pengumpulan data juga dilakukan pada faktor predisposisi~ faktor pendorong dan faktor pendukung terhadap perilaku mencuci tangan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan wilcoxon signed rank test, mann-whitney test dengan tingkat kemaknaan 95%( a= 0,05). Basil. Penelitian ini mendapatkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan mengenai perilaku mencuci tangan antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan (p< 0,05). Simpulan. Bermain aktif ular tangga dapat diterapkan pada anak usia 6-12 tahun dalam rangka memperbaiki perilaku mencuci tangan anak dengan melibatkan faktor predisposisi, faktor pendorong dan faktor pendukung terhadap perilaku mencuci tangan anak. |
|---|