PENGARUH SELF EFFICACY TRAINING DENGAN METODE PEER MENTORlNG TERHADAP SELF EFFICACY DAN KEPATUHAN KLIEN END STAGE RENAL DISEASE (ESRD) YANG MENJALANI HEMODIALISIS
Klien End Stage Renal Disease (ESRD) memerlukan terapi pengganti ginjal yaitu hemodialisis. Klien dengan ESRD yang menerima hemodialisis sering gagal dalam menjalani penatalaksanaan diet dan cairan yang dianjurkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self efficacy training dengan meto...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
| Language: | English |
| Published: |
2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: | https://repository.unair.ac.id/134239/1/06%20PENGARUH%20SELF%20EFFICACY%20TRAINING.pdf https://repository.unair.ac.id/134239/ http://www.lib.unair.ac.id |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Universitas Airlangga |
| Language: | English |
| Summary: | Klien End Stage Renal Disease (ESRD) memerlukan terapi pengganti ginjal yaitu hemodialisis. Klien dengan ESRD yang menerima hemodialisis sering gagal dalam menjalani penatalaksanaan diet dan cairan yang dianjurkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self efficacy training dengan metode peer mentoring terhadap self efficacy dan kepatuhan klien end-stage renal disease (ESRD) yang menjalani hemodialisis. Jenis penelitian ini adalah Quasy-Experiment dengan rancangan penelitian pre-post test control group design. Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah klien ESRD yang menjalani hemodialisis di RS Gatoel Kota Mojokerto yang berjumlah 25 orang. Besar sampel berjumlah 25 orang, menggunakan menggunakan teknik concecutive sampling. Kelompok perlakuan berjurnlah 13 orang, sedangkan kelompok kontrol 12 orang. Hasil uji hotelling T2 didapatkan nilai p=O,OOO. Hasil tersebut menunjukkan ada perbedaan antara self efficacy, kalium dan IDWG (post test) pada kelompok perlakuan dan kontrol, dimana kelompok perlakuan mengalami perubahan yang lebih signifikan jika dibandingkan dengan kelompok kontrol. HasH penelitian menunjukkan bahwa pada klien ESRD yang menjalani hemodialisis dan program self efficacy training dengan metode peer mentoring dalam 8 sesi selama 4 minggu didapatkan peningkatkan self efficacy serta penurunan kadar kalium dan IDWG Berdasarkan hasil penelitian ini, pihak rumah sakit disarankan untuk membuat program self efficacy training dengan metode peer mentoring yang melibatkan klien sebagai mentor dalam meningkatkan self efficacy dan kepatuhan klien ESRD. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan melakukan penelitian yang serupa tetapi dengan jumlah sampel yang lebih besar dan menggunakan kuesioner self efficacy yang lebih sempurna. |
|---|