DETERMINAN KETAHANAN PSIKOLOGIS REMAJA KORBAN BULLYING DENGAN PENDEKATAN MODE LADAPTASI STRES STUART

Pendahuluan : Ketahanan adalah adaptasi positif dari trauma dan stres. Ketahanan diperIukan selama masa transisi dari masa kanak-kanak ke masa remaja karena dapat menciptakan konflik internal dan interpersonal seperti bullying. Penindasan sering memicu konflik serius di kalangan remaja dan menjadi m...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WILDAN AKASYAH, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
Published: 2018
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/134307/1/01%20DITERMINAN%20KETAHANAN%20PSIKOLOGIS.pdf
https://repository.unair.ac.id/134307/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
Description
Summary:Pendahuluan : Ketahanan adalah adaptasi positif dari trauma dan stres. Ketahanan diperIukan selama masa transisi dari masa kanak-kanak ke masa remaja karena dapat menciptakan konflik internal dan interpersonal seperti bullying. Penindasan sering memicu konflik serius di kalangan remaja dan menjadi masalah psikososial yang kompleks. Ketahanan psikologis diperIukan remaja korban bullying karen a dapat mencegah masaIah psikososial terjadi. 1Ujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis detenninan ketahanan psikologis remaja korban bullying. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Sejumlah 107 remaja korban bullying dari SMPN 3 Kediri ditemukan melalui probability sampling, yaitu simpe random sampling. Variabel daIam penelitian ini adalah faktor predisposisi, stresor presipitasi, sumber koping, mekanisrne koping, survei promosi kesehatan jiwa, dan ketahanan. Data diambil menggunakan kuesioner The Fear of Negative Appearance Evauation Scale (FNAES), Rosenberg Self Esteem Scale (RSES), The Olweus Bullying Questionaire (The OBQ), Perceived Social Support-Friend (pSSFr), Perceived Social Support-Family (pSS-Fa), The Eysenc Personality Questionaire Revised (EPQR-A), Kognitif kuesioner, The Brief COPE, The Brief Resilience Scale (The BRS). Untuk memvalidasi hipotesis penelitian menggunakan uji regresi Iinier berganda. Basil dan Analisis: Dukungan ternan rnempengaruhi ketahanan psikologis dengan nilai t = 5.385 dan p = 0,000. Komunikasi mempengaruhi ketahanan psikologis dengan nilai t = 3.664 dan p = 0,000. Harga diri mempengaruhi ketahanan psikologis dengan nilai t = 3.565 dan p = 0,001. Penampilan fisik mempengaruhi ketahanan psikologis dengan nilai t = -3.020 dan p = 0,003. Jumlah ternan mempengaruhi ketahanan psikologis dengan nilai t = 2.806 dan p = 0,006. Diskusi dan Kesimpulan : Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai dasar pengembangan konsep ketahanan psikologis pada remaja. Selain itu pencegahan gangguan kesehatan mental remaja korban bullying diperJukan dan menjadi bukti empiris yang dapat digunakan sebagai dasar psikologi promotif dan preventif dalam meningkatkan ketahanan psikologis remaja korban bullying. Keperawatan memainkan peran penting daIam memberikan intervensi dengan menargetkan pendidikan kesehatan untuk meningkatkan citra tubuh sastisfaction, harga diri yang tinggi, pelatihan komunikasi, menciptakan Iingkungan yang mendukung.