Konsekuensi Yuridis Akuisisi Terhadap Pengendalian Manajemen Perusahaan Target Akuisisi *) Studi Kasus Pada PT Semen Gresik, Tbk

Krisis ekonomi dan moneter di Indonesia, membawa dampak yang cukup signifikan terhadap bidang usaha baik pemerintah maupun swasta. Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai langkah strategis untuk mengupayakan perbaikan perekonomian tersebut dari krisis berkepanjangan, mulai dari stabilitas mone...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Ayu Endah Damastuti, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
Published: 2004
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/135740/1/ayu%20endah.pdf
https://repository.unair.ac.id/135740/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
Description
Summary:Krisis ekonomi dan moneter di Indonesia, membawa dampak yang cukup signifikan terhadap bidang usaha baik pemerintah maupun swasta. Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai langkah strategis untuk mengupayakan perbaikan perekonomian tersebut dari krisis berkepanjangan, mulai dari stabilitas moneter, penyehatan perbankan, restrukturisasi, modal, likuidasi, rekapitalisasi dan lain-lain. Walaupun sudah banyak hasil-hasil yang dicapai seperti stabilnya nilai rupiah, bergeraknya fungsi perbankan dan lainlain, tetapi banyak perusahaan yang tidak dapat bertahan menghadapi krisis yang berkepajangan tersebut dan harus menutup usahanya dikarenakan kompleksitas dari krisis tersebut. Selain itu dengan adanya globalisasi yang bercirikan pasar bebas mengakibatkan dunia bisnis dan perdagangan menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat, global, dan kompleks. Faktor itulah yang mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk memperluas pangsa pasarnya di kancah bisnis internasional. Untuk bisa bersaing dalam menghadapi era pasar bebas, perusahaan harus terlebih dahulu memperbaiki kinerja perusahaan, manajemen, kekuatan modal perusahaan serta perluasan usaha. Alternatif yang sering dipilih oleh perusahaan adalah restrukturisasi. Restrukturisasi merupakan pembelian sebagian atau seluruh kekayaan atau saham perseroan lain, sehingga perseroan yang bersangkutan bergabung, meleburkan diri dengan, atau diambil alih oleh perseroan yang kuatl. Selain untuk penguasaan factor strategis, tujuan restrukturisasi adalah antara lain perbaikan sistem manajemen perseroan, mengurangi atau menghindari persaingan, dan mencegah terjadinya kepailitan.