Penegakan Hukum Terhadap Tayangan-Tayangan Di Media Televisi Berdasarkan Undang-Undang Yang Berlaku ( Tayangan Yang Menonjolkan Unsur Kekerasan Pornografi Dan Tayangan Mistis )

Sekarang ini banyak mtmcul perusahaan-perusahaan televisi yang baru dan membuat persaingan antara televisi satu dengan televisi yang lainnya semakin ketat. Apalagi saat ini kita memasuki era reformasi yang menuntut adanya kebebasan di semua hal seperti bebas berpendapat, bebas berekspresi, bebas mem...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Bagus Hariadi, -
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
Published: 2004
Subjects:
Online Access:https://repository.unair.ac.id/135749/1/bagus%20hariadi.pdf
https://repository.unair.ac.id/135749/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
Description
Summary:Sekarang ini banyak mtmcul perusahaan-perusahaan televisi yang baru dan membuat persaingan antara televisi satu dengan televisi yang lainnya semakin ketat. Apalagi saat ini kita memasuki era reformasi yang menuntut adanya kebebasan di semua hal seperti bebas berpendapat, bebas berekspresi, bebas memperoleh dan memberikan infonnasi dan lain-lain. Televisi sebagai produk teknologi dengan sendirinya telah menyentuh kepentingan umat manusia diikuti kebebasannya dalam memberikan infonnasi kepada para pemirsa. Hal ini tidak bisa dipungkiri disebabkan kekuatan yang dimiliki oleh televisi sebagai alat dan sebagai salah satu bagian dari sistem yang besar dapat memberikan daya rangsang yang sangat tinggi dalam mempengaruhi sikap, tingkah laku dan pola berpikir khalayak masyarakat dalam menyampaikan infonnasi dan hiburan. Hal ini sesuai dengan definisi dari Carl I. Hoveland yang berpendapat bahwa komunikasi adalah proses dengan mana seseorang secara berbarengan mengalihkan lambing-lambang yang merangsang orang lain untuk merubah tingkah laku orang lain tersebut.