Penyelesaian Kredit Bermasalah Pada Kredit Usaha Kecil Dan Menengah (Studi Kasus Pada Bank Danamon)
Bank merupakan lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah menghimpun dana dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat dalam bentuk kredit serta memberikan jasa-jasa dalam kegiatan pembayaran dan peredaran uang. Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa bank mempunyai 3 ( tiga ) fungs...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
2005
|
| Subjects: | |
| Online Access: | https://repository.unair.ac.id/135851/1/Dwi%20Nur%20Arphita.pdf https://repository.unair.ac.id/135851/ http://lib.unair.ac.id |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Universitas Airlangga |
| Language: | Indonesian |
| Summary: | Bank merupakan lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah menghimpun dana dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat dalam bentuk kredit serta memberikan jasa-jasa dalam kegiatan pembayaran dan peredaran uang. Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa bank mempunyai 3 ( tiga ) fungsi utama, yaitu : menghimpun dana masyarakat dalam bentuk simpanan, menyalurkan dana ke masyarakat dalam bentuk kredit, serta melancarkan transaksi perdagangan dan peredaran uang. Berdasarkan pemahaman fungsi bank tersebut dapat dipastikan bahwa penyaluran kredit merupakan bisnis utama bank, sehingga bagian terbesar dari aset bank berupa kredit, begitu pula pendapatan bank sebagian besar berasal dari pendapatan bunga kredit. Menyadari bahwa kredit merupakan tulang punggung bagi kelangsungan hidup usaha bank, maka berbagai upaya pencegahan agar kredit tidak menjadi bermasalah dilakukan secara sistematis. Di satu sisi, kredit merupakan bisnis utama bank. namun disisi lain kredit juga merupakan penyebab utama bangkrutnya bank. Kredit bermasalah merupakan penyebab kegagalan bank yang menduduki peringkat pertama dan dapat menimbulkan bank tersebut bangkrut. |
|---|