Fidusia Sebagai Salah Satu Alternatif Jaminan Dalam Memperoleh Kredit Di Bank Bni 1946 Cabang UNAIR
Bahwa hubungan hukum antara para pihak dalam perJanJlan kredit bank merupakan hubungan hukum yang terjadi dengan adanya perikatan dalam bentuk suatu perjanjian kredit bank yang memiliki karasteristik tersendiri yaitu bersifat konsensuil maupun bersifat rill, sehingga bentuk perjanjian ini tidak b...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2004
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/136557/1/ELIA%20ASARIA%20IZAAC.pdf https://repository.unair.ac.id/136557/2/6.%20BAB%20IV%20PENUTUP%20.pdf https://repository.unair.ac.id/136557/ https://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Bahwa hubungan hukum antara para pihak dalam perJanJlan kredit bank
merupakan hubungan hukum yang terjadi dengan adanya perikatan dalam bentuk
suatu perjanjian kredit bank yang memiliki karasteristik tersendiri yaitu bersifat
konsensuil maupun bersifat rill, sehingga bentuk perjanjian ini tidak bisa dikatakan
sebagai perjanjian pinjam-meminjam ataupun perjanjian peminjaman uang yang
terdapat dalam BW yaitu dalam pasal 1754. Perjanjian kredit bank dengan
menggunakan jaminan fidusia sebagai lembaga jaminan belum mendapat perhatian
yang serius dari para pengusaha yang tergolong dalam kelas usaha kecil dan
menengah. Ini disebabkan karena kurangnya pemberian informasi serta keuntungan
dalam menggunakan lembaga jaminan fidusia dalam perjanjian kredit perbankan.
Disamping itu lembaga jaminan ini dianggap kurang memberikan perlindungan
hukum bagi bank selaku kreditur, sehingga debitur masih dibebankan dengan syaratsyarat
yang sebenamya tidak perlu seperti pembuatan Akta Pengakuan Hutang oleh
debitur. |
---|