Studi Variasi Dosis Energi Laser Inframerah Dekat Pada Terapi Fotodinamik Sel Kanker Dengan Gold Nanorods
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dosis energi laser inframerah dekat yang digunakan dalam terapi fotodinamik terhadap sel kanker yakni sel kanker yang digunakan adalah kultur dari sel kanker payudara MCF-7 dengan penambahan gold nanorods (AuNRs) sebagai fotosensitizer. Fotosensitizer yang d...
Saved in:
Summary: | Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dosis energi laser inframerah dekat yang digunakan dalam terapi fotodinamik terhadap sel kanker yakni sel kanker yang digunakan adalah kultur dari sel kanker payudara MCF-7 dengan penambahan gold nanorods (AuNRs) sebagai fotosensitizer. Fotosensitizer yang digunakan adalah gold nanorods (AuNRs) yang dihasilkan menggunakan seedgrowth method melalui beberapa bahan yaitu Asam Chloroauric (0,0005M), CTAB (0,2M), NaBH4 (0,01M), AgNO3 (0,004M), dan Ascorbic Acid (0,0788M). Hasil karakterisasi panjang gelombang menggunakan UV-Vis Spektrofotometer adalah 738 nm dan uji TEM memberikan ukuran pada gold nanorods (AuNRs) yaitu 30 nm : 8 nm. Konsentrasi fotosensitizer yang digunakan didapatkan dari hasil uji toksisitas yaitu 0,1μM dengan penambahan volume 5 μl per sampel. Pengaturan jarak laser terhadap sampel sejauh 2 cm sesuai dengan karakterisasi luasan berkas laser. Dosis energi yang diberikan antara lain adalah 243, 365, dan 487 J/cm2. Pemaparan laser dengan penambahan fotosensitizer gold nanorods (AuNRs) menghasilkan persentase kematian tertinggi sebesar 14,5 % pada dosis energi 243 J/cm2. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian gold nanorods belum optimal untuk menginaktivasi sel kanker oleh karena itu perlu penelitian selanjutnya untuk menghomogenkan hasil sintesis gold nanorods agar dapat meningkatkan kematian sel kanker. |
---|