PENGARUH UMUR, GENDER, DAN PENDIDIKAN TERHADAP PERILAKU RISIKO AUDITOR DALAM KONTEKS AUDIT ATAS LAPORAN KEUANGAN

Penelitian ini dilakukan untuk menguji dan membuktikan adanya pengaruh perilaku risiko auditor yang ditimbulkan oleh variabel umur, gender, dan pendidikan. Hal ini penting karena risiko merupakan hal utama yang menjadi fokus perhatian dalam Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) yang menjadi p...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: TAUFIEQUR RAKHMAN WIROSARI, 041142016
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2014
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/38533/1/gdlhub-gdl-s2-2014-wirosarita-29812-8.abstr-k.pdf
http://repository.unair.ac.id/38533/2/gdlhub-gdl-s2-2014-wirosarita-29812-full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/38533/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini dilakukan untuk menguji dan membuktikan adanya pengaruh perilaku risiko auditor yang ditimbulkan oleh variabel umur, gender, dan pendidikan. Hal ini penting karena risiko merupakan hal utama yang menjadi fokus perhatian dalam Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) yang menjadi panduan auditor dalam melakukan audit atas laporan keuangan khususnya, sehingga merupakan hal yang penting untuk mengetahui persepsi dan kecenderungan auditor dalam menghadapi risiko tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan responden yang dijadikan sampel adalah auditor yang terlibat dalam audit atas laporan keuangan di Indonesia. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner Ionerscu & Turlea (2011). Penelitian ini menggunakan umur (X1), gender (X2), dan pendidikan (X3) sebagai variable tidak terikat dan perilaku risiko auditor (Y) sebagai variabel terikat. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan regresi linier berganda dengan tingkat signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku risiko auditor, dalam konteks audit atas laporan keuangan, sedangkan gender dan pendidikan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku risiko auditor.