Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo

Objekktif : Batas ambang antara sedasi ringan, sedang dan berat itu tidak tampak nyata. Kemampuan dan respon pasien dalam menerima obat sedasi sangat bervariasi dipengaruhi oleh faktor umur, dosis obat, kombinasi obat, dan kelainan atau penyakit yang mendasari. Atas dasar tersebut monitor dan pengaw...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: RIJANI RAIS, dr
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2014
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/39065/1/gdlhub-gdl-s2-2014-raisrijani-34123-7.abstr-k.pdf
http://repository.unair.ac.id/39065/2/Binder2.pdf
http://repository.unair.ac.id/39065/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.39065
record_format dspace
spelling id-langga.390652016-10-26T17:12:35Z http://repository.unair.ac.id/39065/ Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo RIJANI RAIS, dr R Medicine RD Surgery Objekktif : Batas ambang antara sedasi ringan, sedang dan berat itu tidak tampak nyata. Kemampuan dan respon pasien dalam menerima obat sedasi sangat bervariasi dipengaruhi oleh faktor umur, dosis obat, kombinasi obat, dan kelainan atau penyakit yang mendasari. Atas dasar tersebut monitor dan pengawasan yang ketat harus dilakukan. Metode : Populasi penelitian adalah semua pasien pediatri yang diberikan sedasi pada saat menjalani prosedur diagnosis di ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo dan data angka kejadian desaturasi di analisa. Dapat mengetahui data demografi, obat sedasi yang digunakan, efek samping selama sedasi, intervensi jalan napas yang tidak direncanakan selama sedasi, tipe prosedur, status intake terakhir. Sampel diambil secara total dari populasi selama satu bulan. Hasil : Total 54 pasien sedasi yang terdiri dari 38 pasien yang menjalani prosedur diagnosis CT Scan dan 16 pasien yang menjalani prosedur diagnosis MRI. Kejadian desaturasi oksigen yang disebabkan sumbatan jalan napas atas (stridor) relatif tinggi 13 pasien (24.1 %) dari 54 pasien yang disedasi di ruang CT Scan dan MRI.Spasme laring dan henti napas terjadi pada satu pasien di ruang MRI. Kesimpulan : Pemberian obat sedasi yang diberikan tidak dapat memprediksi bagaimana individu pasien akan merespon. kemampuan personil dalam hal ini dokter dan perawat anestesi yang berpengalaman memonitor secara klinis maupun memonitor alat saturasi oksigen, persiapan yang tepat, evaluasi pasien pra sedasi, dan keterampilan dalam memberikan pertolongan komplikasi adalah kunci utama menyelamatkan pasien. 2014 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/39065/1/gdlhub-gdl-s2-2014-raisrijani-34123-7.abstr-k.pdf text id http://repository.unair.ac.id/39065/2/Binder2.pdf RIJANI RAIS, dr (2014) Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo. Other thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic R Medicine
RD Surgery
spellingShingle R Medicine
RD Surgery
RIJANI RAIS, dr
Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo
description Objekktif : Batas ambang antara sedasi ringan, sedang dan berat itu tidak tampak nyata. Kemampuan dan respon pasien dalam menerima obat sedasi sangat bervariasi dipengaruhi oleh faktor umur, dosis obat, kombinasi obat, dan kelainan atau penyakit yang mendasari. Atas dasar tersebut monitor dan pengawasan yang ketat harus dilakukan. Metode : Populasi penelitian adalah semua pasien pediatri yang diberikan sedasi pada saat menjalani prosedur diagnosis di ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo dan data angka kejadian desaturasi di analisa. Dapat mengetahui data demografi, obat sedasi yang digunakan, efek samping selama sedasi, intervensi jalan napas yang tidak direncanakan selama sedasi, tipe prosedur, status intake terakhir. Sampel diambil secara total dari populasi selama satu bulan. Hasil : Total 54 pasien sedasi yang terdiri dari 38 pasien yang menjalani prosedur diagnosis CT Scan dan 16 pasien yang menjalani prosedur diagnosis MRI. Kejadian desaturasi oksigen yang disebabkan sumbatan jalan napas atas (stridor) relatif tinggi 13 pasien (24.1 %) dari 54 pasien yang disedasi di ruang CT Scan dan MRI.Spasme laring dan henti napas terjadi pada satu pasien di ruang MRI. Kesimpulan : Pemberian obat sedasi yang diberikan tidak dapat memprediksi bagaimana individu pasien akan merespon. kemampuan personil dalam hal ini dokter dan perawat anestesi yang berpengalaman memonitor secara klinis maupun memonitor alat saturasi oksigen, persiapan yang tepat, evaluasi pasien pra sedasi, dan keterampilan dalam memberikan pertolongan komplikasi adalah kunci utama menyelamatkan pasien.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author RIJANI RAIS, dr
author_facet RIJANI RAIS, dr
author_sort RIJANI RAIS, dr
title Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo
title_short Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo
title_full Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo
title_fullStr Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo
title_full_unstemmed Angka Kejadian Desaturasi Pasien Pediatri Yang Diberikan Sedasi Pada Saat Menjalani Prosedur Diagnosis Di Ruang CT Scan dan MRI RSUD Dr. Soetomo
title_sort angka kejadian desaturasi pasien pediatri yang diberikan sedasi pada saat menjalani prosedur diagnosis di ruang ct scan dan mri rsud dr. soetomo
publishDate 2014
url http://repository.unair.ac.id/39065/1/gdlhub-gdl-s2-2014-raisrijani-34123-7.abstr-k.pdf
http://repository.unair.ac.id/39065/2/Binder2.pdf
http://repository.unair.ac.id/39065/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681144464561668096