PERBANDINGAN PERANTI RETENSI ORTODONTI LEPASAN DAN CEKAT

Latar belakang: Peranti retensi ada dua jenis yaitu peranti retensi lepasan dan peranti retensi cekat. Peranti retensi lepasan merupakan peranti retensi ortodonti yang dapat dipasang dan dilepas oleh pasien sendiri sedangkan peranti retensi cekat adalah peranti yang dicekatkan pada gigi secara perma...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: IDA NURUL KHAIRIYYAH, 021310113017
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2016
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/40490/1/4.%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/40490/2/FV.TKG.04-16%20Kha%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/40490/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Latar belakang: Peranti retensi ada dua jenis yaitu peranti retensi lepasan dan peranti retensi cekat. Peranti retensi lepasan merupakan peranti retensi ortodonti yang dapat dipasang dan dilepas oleh pasien sendiri sedangkan peranti retensi cekat adalah peranti yang dicekatkan pada gigi secara permanen sehingga tidak dapat dilepas oleh pasien. Dengan bervariasinya peranti retensi yang tersedia maka perlu pemilihan peranti retensi yang dianggap paling efektif untuk kasus yang dihadapi.Tujuan: Untuk mengetahui perbandingan antara peranti retensi lepasan dan peranti retensi cekat dalam mempertahankan posisi gigi setelah perawatan ortodonti. Tinjauan pustaka: Macam-macam peranti retensi lepasan diantaranya adalah, peranti retensi Hawley, peranti retensi Begg, peranti retensi clip-on, Kesling’s tooth positioner, dan invisible retainers. Sedangkan yang termasuk peranti retensi cekat diantaranya adalah: banded retainer, bonded retainer, dan band & spur type. Untuk membandingkan antara peranti retensi lepasan dan cekat dapat ditinjau dari beberapa aspek di antaranya adalah: biaya, estetik, proses pembuatan, kemampuan menahan gigi, daya tahan, oklusi, kemudahan menjaga kebersihan dan kenyamanan penggunaan. Kesimpulan: Baik peranti retensi lepasan maupun peranti retensi cekat efektif jika digunakan sesuai kasus yang ada, dan berfungsi untuk mencegah terjadinya relaps pasca perawatan ortodonti.