Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa)

Disabilitas yang terjadi secara mendadak, tidak sejak lahir atau sejak awaJ masa perkembangan akan memberikan dampak psikologis yang cukup besar bagi penyandangnya. Hal ini dikarenakan individu yang mengalami akan dihadapkan pada serangkaian perubahan yang signifikan dalam hidup, baik dalam hubungan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Wiwin Hendriani, S.Psi.,M.Si
Format: Other NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: UNIVERSITAS AIRLANGGA 2012
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/40866/2/hendrianiw.pdf
http://repository.unair.ac.id/40866/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.40866
record_format dspace
spelling id-langga.408662016-10-06T04:55:42Z http://repository.unair.ac.id/40866/ Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa) Wiwin Hendriani, S.Psi.,M.Si HV1551-3024 People with disabilities Disabilitas yang terjadi secara mendadak, tidak sejak lahir atau sejak awaJ masa perkembangan akan memberikan dampak psikologis yang cukup besar bagi penyandangnya. Hal ini dikarenakan individu yang mengalami akan dihadapkan pada serangkaian perubahan yang signifikan dalam hidup, baik dalam hubungan keluarga, relasi sosial. maupun saat menjalankan berbagai macam peran di masyarakat. Dalam kondisi tersebut, resiliensi yang memungkinkan individu untuk mampu mengelola, memulihkan emosi yang tertekan, dan kembali pada posisi tenang dan seimbang menjadi penting untuk dimiliki. Resiliensi akan menentukan bagaimana individu yang bersangkutan menjalani kehidupannya kemudian sebagai seorang penyandang disabilitas. Terkait dengan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk memperoleh rumusan model teoritik tentang dinamika pencapaian resiliensi pada penyandang disabilitas. Memahami dengan baik dinamika pencapaian resiliensi akan membantu dalam merumuskan pendekatan yang jauh lebih efektif untuk meningkatkan resiliensi penyandang disabilitas pada kelompok masyarakat yang lebih luas. Untuk mendapatkan rumusan model teoritik tersebut, penelitian ini dilakukan dengan menggunakan strategi grounded research, dengan partisipan penelitian yang terdiri dari tunanetra, tunarungu dan tunadaksa b~rusia dewasa yang memiliki kategori resilien Rentang waktu terjadinya disabilitas dengan saat pengambilan data adalah kurang dari 15 tahun. HasH analisis menunjukkan bahwa model resiliensi dalam penelitian ini melibatkan interaksi antara enam komponen, yaitu: (1) Fer.omena, yang merupakan kondisi atau peristiwa sentral yang dialami oleh individu yang mengalami perubahan menjadi penyandang disabilitas; (2) Kondisi kausal yang menyebabkan teIjadinya fenomena; (3) Konteks, yaitu sejumlah sifat tertentu yang berhubungan dengan suatu fenomena dan menjadi latar dilaksanakannya strategi tindakan; (4) Kondisi intervening atau perantara, yakni kondisi yang dapat mendukung maupun menghambat strategi tindakan yang digunakan dalam konteks tertentu; (5) Strategi tindakan yang dirumuskan untuk mengelola, mengatasi, dan menanggapi fenomena; serta (6) Konsekuensi, yaitu hasil atau akibat dari strategi tindakan dan interaksi seluruh komponen. Selain itu, teridentifikasi pula empat strategi koping dan lima langkah adaptasi yang ditempuh, serta delapan faktor yang berperan penting dalam pencapaian resiliensi. UNIVERSITAS AIRLANGGA 2012 Other NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/40866/2/hendrianiw.pdf Wiwin Hendriani, S.Psi.,M.Si (2012) Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa). UNIVERSITAS AIRLANGGA. (Unpublished) http://lib.unair.ac.id 3
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic HV1551-3024 People with disabilities
spellingShingle HV1551-3024 People with disabilities
Wiwin Hendriani, S.Psi.,M.Si
Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa)
description Disabilitas yang terjadi secara mendadak, tidak sejak lahir atau sejak awaJ masa perkembangan akan memberikan dampak psikologis yang cukup besar bagi penyandangnya. Hal ini dikarenakan individu yang mengalami akan dihadapkan pada serangkaian perubahan yang signifikan dalam hidup, baik dalam hubungan keluarga, relasi sosial. maupun saat menjalankan berbagai macam peran di masyarakat. Dalam kondisi tersebut, resiliensi yang memungkinkan individu untuk mampu mengelola, memulihkan emosi yang tertekan, dan kembali pada posisi tenang dan seimbang menjadi penting untuk dimiliki. Resiliensi akan menentukan bagaimana individu yang bersangkutan menjalani kehidupannya kemudian sebagai seorang penyandang disabilitas. Terkait dengan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk memperoleh rumusan model teoritik tentang dinamika pencapaian resiliensi pada penyandang disabilitas. Memahami dengan baik dinamika pencapaian resiliensi akan membantu dalam merumuskan pendekatan yang jauh lebih efektif untuk meningkatkan resiliensi penyandang disabilitas pada kelompok masyarakat yang lebih luas. Untuk mendapatkan rumusan model teoritik tersebut, penelitian ini dilakukan dengan menggunakan strategi grounded research, dengan partisipan penelitian yang terdiri dari tunanetra, tunarungu dan tunadaksa b~rusia dewasa yang memiliki kategori resilien Rentang waktu terjadinya disabilitas dengan saat pengambilan data adalah kurang dari 15 tahun. HasH analisis menunjukkan bahwa model resiliensi dalam penelitian ini melibatkan interaksi antara enam komponen, yaitu: (1) Fer.omena, yang merupakan kondisi atau peristiwa sentral yang dialami oleh individu yang mengalami perubahan menjadi penyandang disabilitas; (2) Kondisi kausal yang menyebabkan teIjadinya fenomena; (3) Konteks, yaitu sejumlah sifat tertentu yang berhubungan dengan suatu fenomena dan menjadi latar dilaksanakannya strategi tindakan; (4) Kondisi intervening atau perantara, yakni kondisi yang dapat mendukung maupun menghambat strategi tindakan yang digunakan dalam konteks tertentu; (5) Strategi tindakan yang dirumuskan untuk mengelola, mengatasi, dan menanggapi fenomena; serta (6) Konsekuensi, yaitu hasil atau akibat dari strategi tindakan dan interaksi seluruh komponen. Selain itu, teridentifikasi pula empat strategi koping dan lima langkah adaptasi yang ditempuh, serta delapan faktor yang berperan penting dalam pencapaian resiliensi.
format Other
NonPeerReviewed
author Wiwin Hendriani, S.Psi.,M.Si
author_facet Wiwin Hendriani, S.Psi.,M.Si
author_sort Wiwin Hendriani, S.Psi.,M.Si
title Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa)
title_short Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa)
title_full Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa)
title_fullStr Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa)
title_full_unstemmed Dinamika resiliensi penyandang disabilitas (Studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu Tuna netra, Tunarungu dan tuna daksa)
title_sort dinamika resiliensi penyandang disabilitas (studi kualitatif perumusan model resiliensi pada individu tuna netra, tunarungu dan tuna daksa)
publisher UNIVERSITAS AIRLANGGA
publishDate 2012
url http://repository.unair.ac.id/40866/2/hendrianiw.pdf
http://repository.unair.ac.id/40866/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681144795111620608