STUDI KHASIAT ANALGETIKA RIMPANG BEBERAPA TANAMAN SUKU ZINGIBERACEAE DENGAN METODE GELIA T DAN PROFIL KANDUNGANNY A SECARA DENSITOMETRI
Bahan dari tanaman yang sering digunakan masyarakat untuk mengurangi rasa sakit adalah kunyit (Curcuma domestica). Selain itu, temulawak (Curcuma xanthorrhiza) juga sering dipakai sebaga~ komponen dalam sediaan obat tradisional untuk mengurangi rasa sakit. Untuk mengurangi sakit kepala, sering pula...
Saved in:
Main Authors: | , , , , |
---|---|
Format: | Other NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
Universitas Airlangga
1996
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/41549/1/PENUTUP.pdf http://repository.unair.ac.id/41549/2/FULLTEXT.pdf http://repository.unair.ac.id/41549/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Bahan dari tanaman yang sering digunakan masyarakat untuk mengurangi rasa sakit adalah kunyit (Curcuma domestica). Selain itu, temulawak (Curcuma xanthorrhiza) juga sering dipakai sebaga~ komponen dalam sediaan obat tradisional untuk mengurangi rasa sakit. Untuk mengurangi sakit kepala, sering pula digunakan rimpang jahe (Zingiber officinale). Kunyit dan temulawak termasuk suku Zingiberaceae. Pada umumnya, tanaman tanaman yang berasal dari suku yang sama mempunyai sifat-sifat yang sama pula. Tertarik dengan masalah tersebut, akan dilakukan penelitian untuk mengetahui rimpang yang mana yang benarbenar mempunyai khasiat analgetika. Disamping itu, ingin diketahui pula yang berkhasiat itu fraksi polar atau non polar agar dapat memberikan arah bagi penelitian berikutnya. Untuk mengetahui apakah ada kandungan yang sama diantara fraksi-fraksi yang berkhasiat analgetika, dilakukan uji KLT dilanjutkan dengan densitometer. Maka, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji efek analgetika ekstrak heksana dan metanol dari rimpang Curcuma domestica~ Curcuma xanthorrhiza; Zingiber aromaticum dan Zingiber officinale yang diberikan peroral dengan dosis tertentu pada mencit, membandingkan efek analgetika ekstrak heksana dan metanol dari masingmasing rimpang yang diberikan peroral dengan dosis tertentu pada mencit serta membandingkan profil kandungan masing-masing rimpang untuk memperkirakan kandungan mana yang berkhasiat analgetika. Hipotesis penelitian adalah bahwa diantara rimpang-rimpang yang diteliti ada yang mempunyai khasiat analgetika; ada perbedaan bermakna efek analgetika masing-masing rimpang dan masing-masing dosis; dari profil kandungan secara densitometri dapat diperkirakan kandungan mana yang berkhasiat sebagai analgetika. Hasil dari peneliti~n lnl diharapkan dapat memberikan sumbangan ilmiah sebagai pelengkap informasi tentang beberapa tanaman suku Zingiberaceae dalam upaya meningkatkan kegunaannya sebagai tanaman obat khususnya sebagai obat analgetika, sehingga dapat dikembangkan pendayagunaannya sebagai komoditi yang bernilai ekonomi. Uji analgetika dilakukan dengan metode geliat menggunakan hewan coba mencit jantan. Hewan coba dibagi menjadi 26 kelompok masing-masing 10 ekor. Sediaan coba berupa ekstrak heksana dan metanol dari rimpang bahan coba. Dosis yang digunakan adalah 250, 500 dan 1000 mg/ Kg BB. Sebagai pembanding digunakan asetosal dengan dosis 134 mg/kg BB. Untuk menimbulkan rasa nyeri digunakan larutan asam asetat 0,6% dengan dosis 10 ml/kg BB. Data yang diambil adalah jumlah geliatan selama 30 menit. Analisis data menggunakan uji ANAVA dilanjutkan uji HSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi heksana dari keempat rimpang bahan coba tidak menunjukkan efek analgetika pada hewan coba. Fraksi metanol dari rimpang CurcuJ11a dOlllestica.. CurcuJ11a xan thorrhiza dan Z ingiber officinale juga tidak menujukkan efek analgetika. Sedangkan fraksi metanol dari rimpang Zingiber aroJ11aticuJ11 dosis 250 mg, 500 dan 1000 mg/kg BB menujukkan efek analgetika. Namun, hanya dosis 1000 mg/kg BB yang memenuhi syarat sebagai analgetika. Hasil identifikasi kandungan secara densitometri pada fraksi metanol Zingiber aroJ11aticuJ11 menunjukkan bahwa ada 8 kandungan diduga mempunyai khasiat sebagai analgetika. Untuk mengetahui zat kandungan yang aktif sebagai analgetika disarankan agar dilakukan isolasi dan identifikasi kandungan aktif tersebut dan dilanjutkan dengan uji analgetikanya. |
---|