PEMILIHAN SEKTOR KUNCI SEBAGAI SUATU ALTERNATIF KEBIJAKAN INVESTASI DI INDONESIA
Kegiatan penelitian ini ditunjukkan untuk mencoba mengaplikasikan suatu cara atau metode analisa ekonomi didalam menentukan Leading Sector; yaitu memilih sektor-sektor mana yang perlu dikernbangkan, agar dengan pengembangan sektor tersebut dapat mendorong perkembangan sektor lain. Sehingga denganme...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Other NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
UNIVERSITAS AIRLANGGA
1991
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/41876/1/gdlhub-gdl-res-2014-masjkurisi-31932-2.ringk-n.pdf http://repository.unair.ac.id/41876/2/F10.pdf http://repository.unair.ac.id/41876/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Kegiatan penelitian ini ditunjukkan untuk mencoba mengaplikasikan suatu cara atau metode analisa ekonomi didalam menentukan Leading Sector; yaitu memilih sektor-sektor mana yang perlu dikernbangkan, agar dengan pengembangan sektor tersebut
dapat mendorong perkembangan sektor lain. Sehingga denganmengembangkan Sektor Kunci tersebut, laju perobangunan ekonomi dapat meningkat.
Dari hasil aplikasi. pernilihan sektor kunci didapat bahwa sektor-sektor Listrik, Gas dan Hinyak Burni rnenduduki peringkat paling atas sebagai Leading Sector, disusul kemudian 0leh Sektor ftestoran dan Hotel serta Sektor Industri Makanan dan Minuman serta Ternbakau. Ketiga sektor tersebut menunjukkankoefisien variasi ~ang terendah dan tingkat keterkaitan yang tinggi. Hal ini menunjukkan dengan mengembangkan ke tiga sektor tersebut akan sekaligus menc'lorong perkernbangan sektor-sektor lainrya.
Juga hasil penelitian ini menunjukkan b8hwa pengambilan keputusan
delam kebijakan investasi dengan cara mengidentifikasi
sektor kunci ( dengan memilih sektor Jiang memiliki indexketerkaitan
antar sektor industri yang bernilai tinggi
dengan coeffisien variB.si yang terendah ) rnerupakan suatu
metode yang tepat. |
---|