Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor
Penelitian ini menggunakan tikus wistar jantan untuk mempelajari mekanisme kerusakan pembuluh darah akibat stressor dan mekanisme perlindungan pembuluh darah oleh antioksidan vitamin E akibat stressor. Mengingat penelitian mengenai kerusakan pembuluh darah akibat stressor masih kurang terutama di In...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Other NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2005
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/42616/1/gdlhub-gdl-res-2007-maslachahl-4221-lp9907-t.pdf http://repository.unair.ac.id/42616/2/gdlhub-gdl-res-2007-maslachahl-4221-lp9907.pdf http://repository.unair.ac.id/42616/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.42616 |
---|---|
record_format |
dspace |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
SF600-1100 Veterinary medicine |
spellingShingle |
SF600-1100 Veterinary medicine Lilik Maslachah,, 132061818 Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor |
description |
Penelitian ini menggunakan tikus wistar jantan untuk mempelajari mekanisme kerusakan pembuluh darah akibat stressor dan mekanisme perlindungan pembuluh darah oleh antioksidan vitamin E akibat stressor. Mengingat penelitian mengenai kerusakan pembuluh darah akibat stressor masih kurang terutama di Indonesia tetapi akibat stressor sudah bisa dilihat dan dirasakan terutama pada kasus dan keparahan hipertensi, jantung, stroke dan diabetes, yang insiden ini cenderung meningkat. Penelitian ini diharapkan mampu mengungkap mekanisme perlindungan kerusakan pembuluh darah akibat stressor, juga mampu mengungkap mekanisme perlindungan atau pencegahan kerusakan pembuluh darah oleh antioksidan akibat stressor.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari model mekanisme kerusakan sistim pembuluh darah akibat stressor serta mekanisme perlindungan atau pencegahan kerusakan pembuluh darah oleh antioksidan akibat stressor dengan pendekatan molekuler.
Manfaat dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi barn mengenai Mekanisme molekuler kerusakan sistem pembuluh darah akibat stressor. Mekanisme molekuler pencegahan kerusakan pembuluh darah akibat stressor oleh antioksidan vitamin E. Peranan superoxide (02) sebagai salah satu Reaktif Oksigen Spesies (ROS) yang penting pada kerusakan pembuluh darah. Peranan sitokin pro inflamasi TNF alfa pada perkembangan lesi pembuluh darah. Penelitian ini menggunakan tikus wistar jantan umur 3 bulan dengan berat badan kurang lebih 200 gram, sehat. Hewan coba dibagi 3 kelompok perlakuan : I. Kelompok kontrol (Disonde pelarut obat ), II. Kelompok stressor (Diberi stressor dengan elektrik shock atau rejatan listrik ) selama 14 hari, III. Kelompok yang diberi antioksidan vitamin E 400 IU dan stressor dengan elektrik shock atau rejatan listrik selama 14 hari.
Persiapan sampel serum: Pada hari terakhir hewan coba dipuasakan terlebih dahulu selama 12 jam tetapi air minum tetap diberikan, selanjutnya darah diambil dengan cara intra cardial sebanyak 6 ml, kemudian darah didiamkan selama setengah jam. Dipindahkan dalam tabung sentrifuge dan disentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 10 menit. Serum darah kemudian dimasukkan dalam vial. Simpan dingin sebelum dilakukan percobaan selanjutnya yaitu pemeriksaan superoxide (02"), TNFa dan untuk whole protein (Pemeriksaan ekspresi protein TNF a).
Pengukuran produksi reaktif oksigen spesies yang dihasilkan dengan mengukur kadar superoxide ( 02 ). Kadar sitokin proinflamsi Tumor Nekrosis Faktor Alfa ( TNF a) dengan indirect ELISA. Untuk mengkonfirmasi apakah ada gangguan ekspresi protein TNF a dilakukan analisis protein dengan SDS-PAGE dan identifikasi protein dengan Western Blot.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Pemberian stressor dapat meningkatkan produksi radikal superoxide serum tikus putih. Pemberian Vitamin E dapat menurunkan produksi radikal superoxide serum tikus putih yang menerima stressor. Pemberian stressor dan kombinasi stressor dengan vitamin E tidak berpengaruh terhadap kadar dan ekspresi protein TNF a serum tikus putih.
Saran dari penelitian ini adalah perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pengaruh stressor yang dikombinasi dengan pemberian perlakuan yang lain ( toxin, infeksi) terhadap kadar dan ekspresi protein TNF a serum tikus putih. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pengaruh stressor yang dikombinasi dengan vitamin E terhadap kadar Nitric Oxide (NO ) yang merupakan faktor dilatasi pembuluh darah. |
format |
Other NonPeerReviewed |
author |
Lilik Maslachah,, 132061818 |
author_facet |
Lilik Maslachah,, 132061818 |
author_sort |
Lilik Maslachah,, 132061818 |
title |
Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor |
title_short |
Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor |
title_full |
Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor |
title_fullStr |
Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor |
title_full_unstemmed |
Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor |
title_sort |
hambatan produksi superoxide ( 02-)dan ekspresi protein tumor nekrosis faktor alfa (tnfa) oleh antioksidan vitamin e pada tikus putih yang menerima stressor |
publisher |
UNIVERSITAS AIRLANGGA |
publishDate |
2005 |
url |
http://repository.unair.ac.id/42616/1/gdlhub-gdl-res-2007-maslachahl-4221-lp9907-t.pdf http://repository.unair.ac.id/42616/2/gdlhub-gdl-res-2007-maslachahl-4221-lp9907.pdf http://repository.unair.ac.id/42616/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681145114843414528 |
spelling |
id-langga.426162017-12-28T01:13:06Z http://repository.unair.ac.id/42616/ Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor Lilik Maslachah,, 132061818 SF600-1100 Veterinary medicine Penelitian ini menggunakan tikus wistar jantan untuk mempelajari mekanisme kerusakan pembuluh darah akibat stressor dan mekanisme perlindungan pembuluh darah oleh antioksidan vitamin E akibat stressor. Mengingat penelitian mengenai kerusakan pembuluh darah akibat stressor masih kurang terutama di Indonesia tetapi akibat stressor sudah bisa dilihat dan dirasakan terutama pada kasus dan keparahan hipertensi, jantung, stroke dan diabetes, yang insiden ini cenderung meningkat. Penelitian ini diharapkan mampu mengungkap mekanisme perlindungan kerusakan pembuluh darah akibat stressor, juga mampu mengungkap mekanisme perlindungan atau pencegahan kerusakan pembuluh darah oleh antioksidan akibat stressor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari model mekanisme kerusakan sistim pembuluh darah akibat stressor serta mekanisme perlindungan atau pencegahan kerusakan pembuluh darah oleh antioksidan akibat stressor dengan pendekatan molekuler. Manfaat dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi barn mengenai Mekanisme molekuler kerusakan sistem pembuluh darah akibat stressor. Mekanisme molekuler pencegahan kerusakan pembuluh darah akibat stressor oleh antioksidan vitamin E. Peranan superoxide (02) sebagai salah satu Reaktif Oksigen Spesies (ROS) yang penting pada kerusakan pembuluh darah. Peranan sitokin pro inflamasi TNF alfa pada perkembangan lesi pembuluh darah. Penelitian ini menggunakan tikus wistar jantan umur 3 bulan dengan berat badan kurang lebih 200 gram, sehat. Hewan coba dibagi 3 kelompok perlakuan : I. Kelompok kontrol (Disonde pelarut obat ), II. Kelompok stressor (Diberi stressor dengan elektrik shock atau rejatan listrik ) selama 14 hari, III. Kelompok yang diberi antioksidan vitamin E 400 IU dan stressor dengan elektrik shock atau rejatan listrik selama 14 hari. Persiapan sampel serum: Pada hari terakhir hewan coba dipuasakan terlebih dahulu selama 12 jam tetapi air minum tetap diberikan, selanjutnya darah diambil dengan cara intra cardial sebanyak 6 ml, kemudian darah didiamkan selama setengah jam. Dipindahkan dalam tabung sentrifuge dan disentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 10 menit. Serum darah kemudian dimasukkan dalam vial. Simpan dingin sebelum dilakukan percobaan selanjutnya yaitu pemeriksaan superoxide (02"), TNFa dan untuk whole protein (Pemeriksaan ekspresi protein TNF a). Pengukuran produksi reaktif oksigen spesies yang dihasilkan dengan mengukur kadar superoxide ( 02 ). Kadar sitokin proinflamsi Tumor Nekrosis Faktor Alfa ( TNF a) dengan indirect ELISA. Untuk mengkonfirmasi apakah ada gangguan ekspresi protein TNF a dilakukan analisis protein dengan SDS-PAGE dan identifikasi protein dengan Western Blot. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Pemberian stressor dapat meningkatkan produksi radikal superoxide serum tikus putih. Pemberian Vitamin E dapat menurunkan produksi radikal superoxide serum tikus putih yang menerima stressor. Pemberian stressor dan kombinasi stressor dengan vitamin E tidak berpengaruh terhadap kadar dan ekspresi protein TNF a serum tikus putih. Saran dari penelitian ini adalah perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pengaruh stressor yang dikombinasi dengan pemberian perlakuan yang lain ( toxin, infeksi) terhadap kadar dan ekspresi protein TNF a serum tikus putih. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pengaruh stressor yang dikombinasi dengan vitamin E terhadap kadar Nitric Oxide (NO ) yang merupakan faktor dilatasi pembuluh darah. UNIVERSITAS AIRLANGGA 2005 Other NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/42616/1/gdlhub-gdl-res-2007-maslachahl-4221-lp9907-t.pdf text id http://repository.unair.ac.id/42616/2/gdlhub-gdl-res-2007-maslachahl-4221-lp9907.pdf Lilik Maslachah,, 132061818 (2005) Hambatan Produksi Superoxide ( 02-)Dan Ekspresi Protein Tumor Nekrosis Faktor Alfa (TNFa) Oleh Antioksidan Vitamin E Pada Tikus Putih Yang Menerima Stressor. UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA. (Unpublished) http://lib.unair.ac.id |