PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL
Telah diteliti pengaruh induksi enzim oleh fenobarbital dan rifampisin terhadap farmakokinetika parasetamol. Parameter farmakokinetika yang ditentukan adalah K dan AUC yang mencerminkan kinetika eliminasi dan gambaran tentang ketersediaan hayati parasetamol setelah metabolismenya dipacu oleh rifampi...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Other NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
1991
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/43722/1/RINGKASAN.pdf http://repository.unair.ac.id/43722/2/FULLTEXT.pdf http://repository.unair.ac.id/43722/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.43722 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.437222016-09-23T08:17:46Z http://repository.unair.ac.id/43722/ PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL UMI ATHIYAH, Dra. , MS SUGIYARTONO, Dra. , MS BUDI SUPRAPTI, Dra. RS Pharmacy and materia medica Telah diteliti pengaruh induksi enzim oleh fenobarbital dan rifampisin terhadap farmakokinetika parasetamol. Parameter farmakokinetika yang ditentukan adalah K dan AUC yang mencerminkan kinetika eliminasi dan gambaran tentang ketersediaan hayati parasetamol setelah metabolismenya dipacu oleh rifampisin dan fenobarbital. Dari hasil penelitian diperoleh laju eliminasi (Kel) parasetamol pada praperlakuan dengan fenobarbital dan rifampisin dibanding dengan tanpa praperlakuan menunjukkan hasil yang meningkat (p = 0,05), hal ini piduga karena laju metabolisme yang meningkat akibat terinduksinya enzim pemetabolisme. Sedangkan harga tetapan laju eliminasi antara kelompok dengan praperlakuan rifampisin menunjukkan hasil yang berbeda makna (p=0,05), hal ini diduga disebabkan oleh kekuatan induksi fenobarbital lebih besar dibanding rifampisin karena fenobarbital menginduksi semua jalur metabolisme. Harga luas area bawah kurva parasetamol (AUC) pada kelompoktanpa dan dengan praperlakuan fenobarbital menunjukkan adanya penurunan yang bermakna, sedangkan dibandingkan AUC kelompok praperlakuan rifampisin dibanding AUC kelompok tanpa praperlakuan menunjukkan penurunan, tetapi tidak berbeda makna (pada p = 0,05). LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 1991 Other NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/43722/1/RINGKASAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/43722/2/FULLTEXT.pdf UMI ATHIYAH, Dra. , MS and SUGIYARTONO, Dra. , MS and BUDI SUPRAPTI, Dra. (1991) PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL. LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. (Unpublished) http://lib.unair.ac.id 64 |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
RS Pharmacy and materia medica |
spellingShingle |
RS Pharmacy and materia medica UMI ATHIYAH, Dra. , MS SUGIYARTONO, Dra. , MS BUDI SUPRAPTI, Dra. PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL |
description |
Telah diteliti pengaruh induksi enzim oleh fenobarbital dan rifampisin terhadap farmakokinetika parasetamol. Parameter farmakokinetika yang ditentukan adalah K dan AUC yang mencerminkan kinetika eliminasi dan gambaran tentang ketersediaan hayati parasetamol setelah metabolismenya dipacu oleh rifampisin dan fenobarbital. Dari hasil penelitian diperoleh laju eliminasi (Kel) parasetamol pada praperlakuan dengan fenobarbital dan rifampisin dibanding dengan tanpa praperlakuan menunjukkan hasil yang meningkat (p = 0,05), hal ini piduga karena laju metabolisme yang meningkat akibat terinduksinya enzim pemetabolisme. Sedangkan harga tetapan laju eliminasi antara kelompok dengan praperlakuan rifampisin menunjukkan hasil yang berbeda makna (p=0,05), hal ini diduga disebabkan oleh kekuatan induksi fenobarbital lebih besar dibanding rifampisin karena fenobarbital menginduksi semua jalur metabolisme. Harga luas area bawah kurva parasetamol (AUC) pada kelompoktanpa dan dengan praperlakuan fenobarbital menunjukkan adanya penurunan yang bermakna, sedangkan dibandingkan AUC kelompok praperlakuan rifampisin dibanding AUC kelompok tanpa praperlakuan menunjukkan penurunan, tetapi tidak berbeda makna (pada p = 0,05). |
format |
Other NonPeerReviewed |
author |
UMI ATHIYAH, Dra. , MS SUGIYARTONO, Dra. , MS BUDI SUPRAPTI, Dra. |
author_facet |
UMI ATHIYAH, Dra. , MS SUGIYARTONO, Dra. , MS BUDI SUPRAPTI, Dra. |
author_sort |
UMI ATHIYAH, Dra. , MS |
title |
PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL |
title_short |
PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL |
title_full |
PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL |
title_fullStr |
PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL |
title_full_unstemmed |
PERBANDINGAN PENGARUH INDUKSI ENZIM OLEH FENOBARBITAL DAN RIFAMPISIM TERHADAP PARAMETER FARMAKOKINETIK PARASETAMOL |
title_sort |
perbandingan pengaruh induksi enzim oleh fenobarbital dan rifampisim terhadap parameter farmakokinetik parasetamol |
publisher |
LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA |
publishDate |
1991 |
url |
http://repository.unair.ac.id/43722/1/RINGKASAN.pdf http://repository.unair.ac.id/43722/2/FULLTEXT.pdf http://repository.unair.ac.id/43722/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681145270581067776 |