STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN

Telah dilakukan penelitian pengaruh Furosemide terhadap kadar glikosida serum dan parameter farmakokinetika Methyldigoxin pada subyek normal. Penelitian dilakukan pada 10 sukarelawan pria usia 20-28 tahun, berat badan 4961 kg, dengan rancangan randomized complete cross over. Tiap subyek mendapatkan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Bambang Widjaja
Format: Other NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: Fakultas Farmasi 1995
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/43787/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/43787/2/FULLTEXT.pdf
http://repository.unair.ac.id/43787/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.43787
record_format dspace
spelling id-langga.437872016-10-05T04:09:37Z http://repository.unair.ac.id/43787/ STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN Bambang Widjaja RS1-441 Pharmacy and materia medica Telah dilakukan penelitian pengaruh Furosemide terhadap kadar glikosida serum dan parameter farmakokinetika Methyldigoxin pada subyek normal. Penelitian dilakukan pada 10 sukarelawan pria usia 20-28 tahun, berat badan 4961 kg, dengan rancangan randomized complete cross over. Tiap subyek mendapatkan Methyldigoxin (MD)= 400 ugi dan Methyldigoxin 400 ug + Furosemide 40 mg = (MF) dengan jarak waktu perlakuan 3 minggu ( 10 t½ MD ). Sampel serum dari darah vena cubiti diambil setiap kali 2 ml, pada interval waktu tertentu antara 0-30 jam setelah obat diminum. Kadar glikosida serum ditentukan dengan RIA (Radio Immun Assay). Analisis profil kadar dan parameter kinetika menunjukkan : tidak ada perbedaan bermakna antara area bawah kurva (AUC) MD = 19,79 MF = 21,43 mg jam/ml, kadar puncak (Cmax) MD = 5,207 MF = 4,057 mg/ml, waktu paro (t½) MD = 0,669 MF = 0,770 jam dari MD sebelum dan setelah kombinasi dengan Furosemide (t test, 2 tails P < 0.05). Meskipun secara statistik tidak terdapat perbedaan bermakna, namun dapat disimpulkan adanya fluktuasi kadar total glikosida serum yang lebih tinggi (SD dari AUC) terjadi pada kombinasi dengan Furosemide. Disarankan, mengingat batas kadar aman MD yang sempit, maka fluktuasi kadar dan deplesi Kalium, dari akibat Furosemide, perlu diantisipasi untuk tidak mendorong terjadinya efek toksik Digitalis. Fakultas Farmasi 1995 Other NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/43787/1/ABSTRAK.pdf text id http://repository.unair.ac.id/43787/2/FULLTEXT.pdf Bambang Widjaja (1995) STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN. Fakultas Farmasi, Surabaya. (Unpublished) http://lib.unair.ac.id 37
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic RS1-441 Pharmacy and materia medica
spellingShingle RS1-441 Pharmacy and materia medica
Bambang Widjaja
STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN
description Telah dilakukan penelitian pengaruh Furosemide terhadap kadar glikosida serum dan parameter farmakokinetika Methyldigoxin pada subyek normal. Penelitian dilakukan pada 10 sukarelawan pria usia 20-28 tahun, berat badan 4961 kg, dengan rancangan randomized complete cross over. Tiap subyek mendapatkan Methyldigoxin (MD)= 400 ugi dan Methyldigoxin 400 ug + Furosemide 40 mg = (MF) dengan jarak waktu perlakuan 3 minggu ( 10 t½ MD ). Sampel serum dari darah vena cubiti diambil setiap kali 2 ml, pada interval waktu tertentu antara 0-30 jam setelah obat diminum. Kadar glikosida serum ditentukan dengan RIA (Radio Immun Assay). Analisis profil kadar dan parameter kinetika menunjukkan : tidak ada perbedaan bermakna antara area bawah kurva (AUC) MD = 19,79 MF = 21,43 mg jam/ml, kadar puncak (Cmax) MD = 5,207 MF = 4,057 mg/ml, waktu paro (t½) MD = 0,669 MF = 0,770 jam dari MD sebelum dan setelah kombinasi dengan Furosemide (t test, 2 tails P < 0.05). Meskipun secara statistik tidak terdapat perbedaan bermakna, namun dapat disimpulkan adanya fluktuasi kadar total glikosida serum yang lebih tinggi (SD dari AUC) terjadi pada kombinasi dengan Furosemide. Disarankan, mengingat batas kadar aman MD yang sempit, maka fluktuasi kadar dan deplesi Kalium, dari akibat Furosemide, perlu diantisipasi untuk tidak mendorong terjadinya efek toksik Digitalis.
format Other
NonPeerReviewed
author Bambang Widjaja
author_facet Bambang Widjaja
author_sort Bambang Widjaja
title STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN
title_short STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN
title_full STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN
title_fullStr STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN
title_full_unstemmed STUDI PENGARUH FUROSEMIDE PADA PROFIL KADAR DALAM SERUM DAN ELIMINASI METHYLDlGOXIN
title_sort studi pengaruh furosemide pada profil kadar dalam serum dan eliminasi methyldlgoxin
publisher Fakultas Farmasi
publishDate 1995
url http://repository.unair.ac.id/43787/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/43787/2/FULLTEXT.pdf
http://repository.unair.ac.id/43787/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681145282088140800