PENINGKATAN UNJUK KERJA PEMERINTAH DAERAH MELALUI SINERGI PARTISIPASI PUBLIK, KOMITMEN SKPD, DAN TRANSFORMASIONALITAS KEPEMIMPINAN (STUDI PADA PROVINSI JAWA TIMUR)

Semangat otonomi menuntut pemerintah daerah agar lebih responsif dan tanggap dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Partisipasi publik sebagai wujud good governance, komitmen pimpinan satuan kerja, dan kepeniimpinan yang transformasional diharapkan dapat menjadi tiga kekuatan yang akan mendoron...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Wasiaturrahma, Dr, Dian Anita Nuswantara, Dr
Format: Other NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: UNIVERSITAS AIRLANGGA 2013
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/44506/1/gdlhub-gdl-res-2014-wasiaturra-33226-lp.12-14-p.pdf
http://repository.unair.ac.id/44506/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Semangat otonomi menuntut pemerintah daerah agar lebih responsif dan tanggap dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Partisipasi publik sebagai wujud good governance, komitmen pimpinan satuan kerja, dan kepeniimpinan yang transformasional diharapkan dapat menjadi tiga kekuatan yang akan mendorong pertumbuhan pembangunan di suatu daerah. Narnun implementasi partisipasi publik dalam perencanaan dan penyusunan anggaran ternyata lebih mengarah pada bentuk partisipasi semu (pseudo participation) (Sukardi, 20 10:293). Penelitian ini bertujuan mengevaluasi tingkat partisipasi publik dalam perencanaan pembangunan daerah dan menganalisis dampak partisipasi dalam penganggaran, komitmen, dan kepemimpinan transformasional terhadap kinerja anggaran. Pengembangan sebuah model bagi economic governance merupakan output penting bagi penelitian ini. Penelilian ini bersifat multidimensisehingga memungkinkan pengujian hubungan yang relatif rumit secara simultan, terdiri dan beberapa variabel dependen dengan beberapavariabel independen yang dibangun dan beberapa variabel manifes. Oleh karena itu anal isis data dilakukan dengan menggunakan Pemodelan Struktural Generalized Structured Componen Analysis (GeSCA) yang mampu mengakomodasi penelitian multidimensi narnun tetap memiliki keluwesan sebagaimana PLS. GeSCA mengatasi kelemahan PLS bahwa PLS tidak memiliki satu kriteria tunggaJ secara konsisten dalarn menentukan optimisasi secara global dan PLS tidak memberikan mekanisme untuk menilai kecocokan model keseluruhan yang baik sehingga menjadi sang at sulit untuk menentukan seberapa baik model cocok dengan datanya. Hasil pengujian validitas dan reliabilitas instrumen penelitian menunjukkan bahwa instrumen adalah valid dan reliabel, kecuali pada indikator TL5 pada variabel kepemimipinan transformasional yang tidak memenuhi uji validitas sehingga harus direduksi. HasH pengujan menyimpulkan bahwa : (1) hipotesis pertama bahwa partisipasi dalarn penganggaran berpengaruh terhadap kinerja anggaran tidak diterima ; (2) Hipotesis keduan yaitu partisipasi dalarn penganggaran berpengaruh terhadap komitmen tujuan tebukti : (3) Hipotesis ketiga yaitu partisipasi dalam penganggaran berpengaruh terhadap kohesivitas diterima ;(4) Hipotesis keempat yaitu kohesivitas berpengaruh terhadap komitmen tujuan dapat dibuktikan; (5) Hipotesis kelima yaitu komitmen tujuan berpengaruh positifterhadap kinerja anggaran tidak dapat dibuktikan dan (6) Hipotesis keenam yaitu kepemimpinan transformasional memperkuat pengaruh komitmen tujuan terhadap kinerja anggaran juga tidak dapat dibuktikan.