EFEKTIFITAS SUPERVISI TERHADAP KUALITAS KINERJA KEPALA RUANGAN RSUD TAMAN HUSADA BONTANG
Pendahuluan: Pengawasan terhadap kualitas pelayanan keperawatan sangat dibutuhkan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan yang profesional, akan tetapi dewasa ini pelaksanaan pengawasan oleh Kepala Seksi Keperawatan terhadap bawahannya jarang dilakukan. Metode: Penelitian ini menggunakan rancanga...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2016
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/45453/14/192.%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/45453/13/191.%20TKP.07-16%20Mul%20e.pdf http://repository.unair.ac.id/45453/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Pendahuluan: Pengawasan terhadap kualitas pelayanan keperawatan
sangat dibutuhkan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan yang profesional,
akan tetapi dewasa ini pelaksanaan pengawasan oleh Kepala Seksi Keperawatan
terhadap bawahannya jarang dilakukan.
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan pra experiment dengan
pendekatan pre dan post test group design. Populasi Kepala Seksi Keperawatan
dan Kepala Ruangan. Pengambilan sampel dengan teknik total population yaitu
sebesar 2 orang Kepala Seksi Keperawatan dan 10 orang Kepala Ruangan RSUD
Taman Husada Bontang. Data yang diambil meliputi karakteristik responden,
kemampuan supervisi Kepala Seksi Keperawatan, kinerja Kepala Ruangan. Data
dikumpulkan dengan mengunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji
Paired t test dan uji Wilcoxon.
Hasil: Hasil analisa kemampuan Kepala Seksi Keperawatan didapatkan
kemampuan perencanaan sebesar 6,1%, pelaksanaan sebesar 21% dan evaluasi
meningkat 18,7%. Analisa kemampuan Kepala Ruangan didapatkan kemampuan
konseptual 32%, kemampuan teknik 13,5%, kemampuan hubungan interpersonal
24,6%. Hasil uji statistik kinerja Kepala Ruangan uji kemampuan konseptual
Wilcoxon Ranks Test sesudah intervensi (nilai post test) didapatkan (p=0.005),
kemampuan teknis Paired t test p=0.000, kemampuan hubungan interpersonal uji
Wilcoxon Ranks Test sesudah intervensi (nilai post test) didapatkan (p=0.005).
Pembahasan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada efektifitas
peningkatan rata-rata nilai kemampuan Kepala Seksi Keperawatan dan kinerja
Kepala Ruangan Keperawatan. Hasil analisis membandingkan antara sebelum
intervensi dan sesudah intervensi yang paling menonjol adalah menunjukkan
perbedaan yang signifikan. Intervensi ini diberikan untuk meningkatkan
kemampuan supervisi Kepala Seksi Keperawatan dan Kinerja Kepala Ruangan
dalam mengelola ruang perawatan yang lebih baik dan efisien. Untuk
meningkatkan layanan harus melibatkan berbagai elemen manajemen. |
---|