ANALISA PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, NILAI PASAR SAHAM DAN VARIANCE RETURN SAHAM TERHADAP HOLDING PERIOD SAHAM DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE 1997-1999

Saham merupakan aset keuangan yang disukai investor dalam menginvestasikan dana yang dimiliki. Dalam melakukan investasi pad a saham, investor selalu mempertimbangkan faktor eksternal dan internal saham. Faktor eksternal adalah tingkat suku bunga, sedangkan faktor internal adalah nilai pasar saham d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: AGUS NODDY GESHANG, 049615394
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2001
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/47026/7/B%20125-01%20Ges%20a.pdf
http://repository.unair.ac.id/47026/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Saham merupakan aset keuangan yang disukai investor dalam menginvestasikan dana yang dimiliki. Dalam melakukan investasi pad a saham, investor selalu mempertimbangkan faktor eksternal dan internal saham. Faktor eksternal adalah tingkat suku bunga, sedangkan faktor internal adalah nilai pasar saham dan variance return sabam. Perubahan pada kedua faktor ini makan mempengarubi keputusan investQr dalam menaban atau melepas saham yang dimiliki, yang pada akbirnya mempengaruhi bolding period saham. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga, nilai pasar saham dan variance return sabam terhadap bolding period saham di Bursa EfekJakarta periode 1997-1999. Setelah dilakukan pengujian dengan analisis regresi linier berganda, uji-t, uji-f dan uji asumsi klasik menunjukkan : 1. Secara bersama-sama tingkat suku bunga, nilai pasar saham dan variance return saham berpengaruh terhadap holding period saham. Karena f-hitung> f-tabel. 2. Secara parsial tingkat suku bunga tidak berpengarub terhadap bolding period saham, karena t-hitung < t-tabel. 3. Secara parsial nilai pasar sabam mempunyai pengaruh positif terhadap holding period saham, karena t-bitung > t-tabel dan koefisien regresinya 0,146. 4. Secara parsial variance return saham mempunyai pengaruh negatif terhadap holding period saham, brena t-hitung > t-tabel daDo koefisien regresinya -0,322.