PENTINGNYA PENERAPAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DALAM PEMBERIAN KREDIT BAGI PENGUSAHA BARU PADA PT. BANK "X" (PERSERO) TBK., KANTOR CABANG AIRLANGGA, SURABAYA
Bank adalah suatu lembaga yang berperan sebagai perantara keuangan antara pihak-pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak-pihak yang memerlukan dana, serta sebagai lembaga yang berfungsi memperlancar lalu Hntas pembayaran. Dalam bgiatan usabanya, bank mengandalkan kepercayaan masyarakat dan un...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2003
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/47177/1/A%20137-04%20Nun%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/47177/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Bank adalah suatu lembaga yang berperan sebagai perantara keuangan antara pihak-pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak-pihak yang memerlukan dana, serta sebagai lembaga yang berfungsi memperlancar lalu Hntas pembayaran. Dalam bgiatan usabanya, bank mengandalkan kepercayaan masyarakat dan untuk memelihara kepercayaan masyarakat serta menunjang pemeliharaan stabil.itas moneter maka pemerintah telah menetapkan beberapa perSyaratan &tau ketentuan bagi industri perbanlcan. Persyaratan atau ketentuan yang ditetapkan pemerintah basi bank berguna untuk menjaga keseimbangan antara pemeliharaan likuiditas yang cukup dengan pencapaian rentabilitas yang w~ar serta pemenuhan kebutuhan modal yang memadai sesuai dengan jews penanamannya. Sehinngga. bank dapat dijadikan tempat yang am811 untuk menerima simpanan dari masyarakat yang blebihan dana dan memberikan kredit kepada pihak yang memerlukan dana.
Peranan bank dalam pemberian kredit mempunyai fungsi yang penting, yaitu sebagai motivator dan dinamisator peoingkatan kegiatan perdagangan dan perekonomian. Dalam pemberian kredit, bank dituntut untuk bersikap hati-hati kar~ma penyaluran kredit pada dasarnya merupakan pengelolaan risiko. Dengan adanya risiko yang suatu saat dapat timbul dari pemberian kredit sehingga dap8t mengganggo kineIja bank maka diperlukan serangkaian analisis sebelum kredit tersebut disalurlcan kepada calon debitur.
Penelitian ini merupakan penelitian terapan yang mengarah pada penggunaan pendekatan kuali~ melalui metodelogi studi kasus. Metodelogi studi kasus dipilih karena penelitian ini menjelaskan basaimana PT. Bank "X" (persero) Thk, Kantor Cabang Universitas Airlangga, Surabaya melakukan analisis lapocsn keuangan dalam pemberian kredit bagi pengusaha barn. Untuk penerapat: analisis, PT. Bank "X" mengambil tiga contoh pengusaha baru yang telah meng~ukan permohonan kredit, yaitu CV. Kimia, CV. Kemasan dan CV. Kebersihan. Dipilihnya pengusaha barn dalam penerapan analisis ini karena besarnya tingkat risiko yang akan diambil oleh bank dalam pemberian kredit serta kreadibilitas dan kelangsungan hidup usahanya masih dalam tanda tanya.
Dengan melakukan analisislaporan keuangan yang baik dan ketal maka dari tiga pengusaha baru yang meng~ukan permohonan kredit pada PT. Bank "X", hanya dna perusahaan yang layak mendapatkan kredit yaitu CV. Kemasan dan CV. Kebenihan. Sedangkan untuk CV. Kimia, permohonan kreditnya periu dipertimbangkan kembali. Hal ini terkait atas current ratio yang dimiliki berada dibawah standar yang ditetapkan oleh PT. Bank "X" dan angka-angkarasio yang lain mempunyai peningkatan alau pentU'Unan dibawah CV. Kemasan dan CV. Kebersihan. Tetapi hal yang membuat CV. Kimia tidak langsung ditolak adal:db rasio profitabtlitasnya berada diatas CV. Kemasan dan CV. Kebersihan. |
---|