IDENTIFIKASI INDUSTRI STRATEGIS JAWA TIMUR : ANALISIS MODEL INPUT-OUTPUT TH. 1989

Dilihat dari paranan saktor industri pada PDRB Jawa Timur, dari tahun 1970 -1990 menunjukkan peningkatan yang dinam;s. Pada tahun 1970 paranan saktor industri sebesar 9,67% dar; total PDRB Jawa Timur atau Rp. 54.011,56 juta. Pada tahun 1975 sebesar Rp. 221.140,77 juta atau 11,93 %, tahun 1980 sebesa...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: HERWAN JEFRI, 049113813
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 1996
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/48211/1/C%20620-97.Jef%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/48211/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Dilihat dari paranan saktor industri pada PDRB Jawa Timur, dari tahun 1970 -1990 menunjukkan peningkatan yang dinam;s. Pada tahun 1970 paranan saktor industri sebesar 9,67% dar; total PDRB Jawa Timur atau Rp. 54.011,56 juta. Pada tahun 1975 sebesar Rp. 221.140,77 juta atau 11,93 %, tahun 1980 sebesar Rp. 397.039,70 juta atau 14,31%, tahun 1985 sebesar Rp. 2.019.144 juta atau 16,62% dan tahun 1990 sebesar Rp. 3.402.738 juta atau 20,33% dari total PDRB Jawa Timur. Peningkatan peranan sektor Industri menunj ukkan bahwa proses pembangunan yang d i 1 akukan pemerintah yai tu industrial isasi di Indonesia di lakukan secara bertahap tanpa meninggalkan sektor pertanian. Bertolak belakang dengan sektor industri di atas, untuk sektor pertanian semakin menurun peranannya secara nisbi pada PDRB Jawa Timur dari tahun 1970 -1990 walaupun secara absolut (nominal) sektor pertanian meningkat terus dari tahun 1970 -1990. Tahun 1970 peranan sektor pertanian sebesar 49,60% dari total PDRB Jawa Timur, sedangkan pada tahun 1990 sebesar 26,74% Berturut-turut pada tahun 1975, 1980 dan 1985 masing-masing sabasar 45,39%, 41% dan 31,61% dar; total PDRB Jawa Timur. Dar; hasil penelitian, diketahui bahwa industriindustri yang dapat mandorong pertumbuhan akonomi adalah industri pupuk dan past;s;da; industri kimia lainnya dan industri logam dasar. Industri-industri tersabut mempunyai kriteria akspor tinggi, Nilai tambah bruto t;nggi, keterkaitan ke balakang dan ke depan yang ting9i.