PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA

Aktiva biologi adalah hewan dan tumbuhan yang bertumbuh dan mengalami aktivitas agrikultur. Aktiva biologi ini merupakan aktiva yang mengalami akresi, yaitu pertambahan nilai akibat terjadinya pertumbuhan fisik atau proses alamiah lainnya. Aktiva biologi setiap periodenya memiliki nilai yang berbeda...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rr. ANDINA LAKSMI K.R., 040016735
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2004
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/48858/1/A%20255-04%20And%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/48858/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.48858
record_format dspace
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic HF5601 Accounting
spellingShingle HF5601 Accounting
Rr. ANDINA LAKSMI K.R., 040016735
PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA
description Aktiva biologi adalah hewan dan tumbuhan yang bertumbuh dan mengalami aktivitas agrikultur. Aktiva biologi ini merupakan aktiva yang mengalami akresi, yaitu pertambahan nilai akibat terjadinya pertumbuhan fisik atau proses alamiah lainnya. Aktiva biologi setiap periodenya memiliki nilai yang berbeda, oleh karena itu aktiva ini harus diakui, diukur, dan disajikan dalam laporan keuangan perusahaan secara handal dan relevan sesuai dengan keadaan riil setiap periodenya. Sesuai dengan lAS 41, hal ini dapat dilakukan dengan mengkapitalisasikan biaya-biaya yang bersifat menambah nilai aktiva tersebut dan juga dengan cara mengukur nilai aktiva tersebut berdasarkan nilai wajamya. Tanaman anggrek merupakan aktiva biologi yang juga mengalami akresi. PT. Sariflori Dutaprima Nusantara (PT. SDN), yang menjadi obyek penelitian, adalah salah satu perusahaan agribisnis yang bergerak di bidang pembudidayaan tanaman anggrek. Komoditas utama perusahaan ini adalah Anggrek Dendrobium baik dalam bentuk bunga potong (cut flower) maupun dalam bentuk tanaman pot (pot plant). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan akuntansi yang diterapkan oleh PT. SDN atas aktiva biologi tanaman anggrek yang diriIilikinya, lalu mengevaluasi kesesuaiannya dengan lAS 41, dan kemudian menerapkan perlakuan akuntansi untuk pengakuan dan pengukuran nilai aktiva biologi serta penyajiannya dalam laporan keuangan yang sesuai dengan lAS 41. Penelitian ini dilakukan dengan peridekatan kualitatif, yaitu dengan menggunakan metode studi kasus yang berusaha memahami pertanyaan penelitian secara mendalam dan terfokus pada keadaan sebenamya serta holistik. Jenis data yang dikumpulkan dan digunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif Sedangkan prosedur pengumpulan data yang dilakukan adalah melalui dokumentasi, wawancara, dan observasi langsung. Dari hasil penelitian diketahui bahwa PT. SDN tidak mengakui tanaman anggrek sebagai aktiva biologi. Semua tanaman anggrek yang dimilikinya hanya diakui sebagai persediaan. Perusahaan juga tidak membedakan antara nilai tanaman anggrek pot plant dengan nilai tanaman anggrek cut flower. Semua biaya yang berkaitan dengan tanaman anggrek dicatat sebagai biaya produksi dalam harga pokok produksi. Jadi biaya-biaya yang dikeluarkan untuk tanaman anggrek cut flower tidak dikapitalisasikan oleh perusahaan. Perlakuan akuntansi yang diterapkan oleh PT. SDN sudah tepat untuk tanaman anggrek pot plant. Tetapi untuk tanaman anggrek cut flower perlakuan ini tidaklah tepat karena biaya-biaya yang dikeluarkan untuk penanaman dan pemeliharaan tanaman ini mulai dari bibit sampai dewasa tidak dikapitalisasikan oleh perusahaan. Ini tidak sesuai dengan teori dan konsep dari lAS 41. Akibat dari perlakuan ini adalah terjadinya pembengkakan harga pokok produksi yang mengakibatkan nilai persediaan pot plant menjadi terlalu tinggi karena semua biaya yang terjadi dicatat secara langsung dalam harga pokok produksi pada periode saat itu. Sedangkan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk investasi tanaman cut flower tidak dapat diketahui, sehingga penyajian Iaporan keuangan menjadi tidak layak. Dan hasil analisis disimpulkan bahwa tanaman anggrek cut flower yang dimiliki oleh PT. SDN seharusnya diakui sebagai aktiva biologi karena tanaman tersebut telah memenuhi kriteria-kriteria untuk diakui sebagai aktiva biologi. Nilai tanaman anggrek cut flower diukur berdasarkan nilai perolehannya dan disajikan dalam neraca. Nilai peroJehan ini merupakan kapitalisasi biaya yang dikeluarkan dati masa penanaman bibit sampai masa panen. Pengukuran juga dapat dilakukan dengan menggunakan nilai wajar dan dicatat dalam catatan atas laporan keuangan sebagai informasi tambahan.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author Rr. ANDINA LAKSMI K.R., 040016735
author_facet Rr. ANDINA LAKSMI K.R., 040016735
author_sort Rr. ANDINA LAKSMI K.R., 040016735
title PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA
title_short PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA
title_full PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA
title_fullStr PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA
title_full_unstemmed PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA
title_sort perlakuan akuntansi atas aktiva biologi tanaman anggrek dan pengaruhnya terhadap laporan keuangan perusahaan agrobisnis pt. sariflori dutaprima nusantara
publishDate 2004
url http://repository.unair.ac.id/48858/1/A%20255-04%20And%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/48858/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681146076171599872
spelling id-langga.488582016-12-09T18:00:25Z http://repository.unair.ac.id/48858/ PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA Rr. ANDINA LAKSMI K.R., 040016735 HF5601 Accounting Aktiva biologi adalah hewan dan tumbuhan yang bertumbuh dan mengalami aktivitas agrikultur. Aktiva biologi ini merupakan aktiva yang mengalami akresi, yaitu pertambahan nilai akibat terjadinya pertumbuhan fisik atau proses alamiah lainnya. Aktiva biologi setiap periodenya memiliki nilai yang berbeda, oleh karena itu aktiva ini harus diakui, diukur, dan disajikan dalam laporan keuangan perusahaan secara handal dan relevan sesuai dengan keadaan riil setiap periodenya. Sesuai dengan lAS 41, hal ini dapat dilakukan dengan mengkapitalisasikan biaya-biaya yang bersifat menambah nilai aktiva tersebut dan juga dengan cara mengukur nilai aktiva tersebut berdasarkan nilai wajamya. Tanaman anggrek merupakan aktiva biologi yang juga mengalami akresi. PT. Sariflori Dutaprima Nusantara (PT. SDN), yang menjadi obyek penelitian, adalah salah satu perusahaan agribisnis yang bergerak di bidang pembudidayaan tanaman anggrek. Komoditas utama perusahaan ini adalah Anggrek Dendrobium baik dalam bentuk bunga potong (cut flower) maupun dalam bentuk tanaman pot (pot plant). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan akuntansi yang diterapkan oleh PT. SDN atas aktiva biologi tanaman anggrek yang diriIilikinya, lalu mengevaluasi kesesuaiannya dengan lAS 41, dan kemudian menerapkan perlakuan akuntansi untuk pengakuan dan pengukuran nilai aktiva biologi serta penyajiannya dalam laporan keuangan yang sesuai dengan lAS 41. Penelitian ini dilakukan dengan peridekatan kualitatif, yaitu dengan menggunakan metode studi kasus yang berusaha memahami pertanyaan penelitian secara mendalam dan terfokus pada keadaan sebenamya serta holistik. Jenis data yang dikumpulkan dan digunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif Sedangkan prosedur pengumpulan data yang dilakukan adalah melalui dokumentasi, wawancara, dan observasi langsung. Dari hasil penelitian diketahui bahwa PT. SDN tidak mengakui tanaman anggrek sebagai aktiva biologi. Semua tanaman anggrek yang dimilikinya hanya diakui sebagai persediaan. Perusahaan juga tidak membedakan antara nilai tanaman anggrek pot plant dengan nilai tanaman anggrek cut flower. Semua biaya yang berkaitan dengan tanaman anggrek dicatat sebagai biaya produksi dalam harga pokok produksi. Jadi biaya-biaya yang dikeluarkan untuk tanaman anggrek cut flower tidak dikapitalisasikan oleh perusahaan. Perlakuan akuntansi yang diterapkan oleh PT. SDN sudah tepat untuk tanaman anggrek pot plant. Tetapi untuk tanaman anggrek cut flower perlakuan ini tidaklah tepat karena biaya-biaya yang dikeluarkan untuk penanaman dan pemeliharaan tanaman ini mulai dari bibit sampai dewasa tidak dikapitalisasikan oleh perusahaan. Ini tidak sesuai dengan teori dan konsep dari lAS 41. Akibat dari perlakuan ini adalah terjadinya pembengkakan harga pokok produksi yang mengakibatkan nilai persediaan pot plant menjadi terlalu tinggi karena semua biaya yang terjadi dicatat secara langsung dalam harga pokok produksi pada periode saat itu. Sedangkan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk investasi tanaman cut flower tidak dapat diketahui, sehingga penyajian Iaporan keuangan menjadi tidak layak. Dan hasil analisis disimpulkan bahwa tanaman anggrek cut flower yang dimiliki oleh PT. SDN seharusnya diakui sebagai aktiva biologi karena tanaman tersebut telah memenuhi kriteria-kriteria untuk diakui sebagai aktiva biologi. Nilai tanaman anggrek cut flower diukur berdasarkan nilai perolehannya dan disajikan dalam neraca. Nilai peroJehan ini merupakan kapitalisasi biaya yang dikeluarkan dati masa penanaman bibit sampai masa panen. Pengukuran juga dapat dilakukan dengan menggunakan nilai wajar dan dicatat dalam catatan atas laporan keuangan sebagai informasi tambahan. 2004 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/48858/1/A%20255-04%20And%20p.pdf Rr. ANDINA LAKSMI K.R., 040016735 (2004) PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS AKTIVA BIOLOGI TANAMAN ANGGREK DAN PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN AGROBISNIS PT. SARIFLORI DUTAPRIMA NUSANTARA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://lib.unair.ac.id