TEKNOLOGI KLONING MANUSIA DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERKAWINAN MENURUT PANDANGAN HUKUM ISLAM

Dari seluruh bahasan yang telah dikemukakan dalam skripsi ini, dapat ditarik kesimpulan awal sebagai berikut : Kloning embrio yang ditanam dalam rahim perempuan pemilik sel telur itu sendiri dan dengan sperma suam; sendiri hukumnya mubah. Kloning embrio dengan sperma suami telapi ditanam di dalam r...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Aulia Farida Rakhmawati, 039514218
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 1999
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/49240/1/Per%20114-99.Rak%20t.pdf
http://repository.unair.ac.id/49240/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Dari seluruh bahasan yang telah dikemukakan dalam skripsi ini, dapat ditarik kesimpulan awal sebagai berikut : Kloning embrio yang ditanam dalam rahim perempuan pemilik sel telur itu sendiri dan dengan sperma suam; sendiri hukumnya mubah. Kloning embrio dengan sperma suami telapi ditanam di dalam rahim perempuan asing (bukan pemilik sel telur) hukumnya haram. Kloning manusia hukumnya haram. Pemikahan merupakan jalan yang terbaik bagi seseorang yang telah mampu, karena di dalamnya terdapat banyak hikmah dan manfaat