PERBEDAAN KEBUTUHAN AKAN DUKUNGAN SOSIAL DITINJAU DARI TINGKAT KECEMASAN DALAM MENGHADAPI KEHAMILAN PEATAMA ANTARA WANITA YANG BEKERJA DAN YANG TIDAK BEKERJA

Penelitian ini hendak mengungkapkan apakah ada perbedaan kebutuhan akan dukungan sosial bila ditinjau dari tingkat kecemasan dalam menghadapi kehamilan pertama dan dari bekerja atau tidak bekeIjanya wanita. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas yaitu kecemasan dalam menghadap...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Luh Made Indah Sri Handari Adiputra, 119610077
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2000
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/49725/7/Psi%2032-00.adi%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/49725/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini hendak mengungkapkan apakah ada perbedaan kebutuhan akan dukungan sosial bila ditinjau dari tingkat kecemasan dalam menghadapi kehamilan pertama dan dari bekerja atau tidak bekeIjanya wanita. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas yaitu kecemasan dalam menghadapi kehamilan pertama (Xl) dan status bekerja atau tidak bekerjanya wan ita (Xl) serta satu variabel terikat yaitu kebutuhan akan dukungan sosial (Y). Subjek penelitian terdiri dari 114 orang wanita hamil pertama dengan karakteristik sebagai berikut : usia diantara 20 sampai 27 tahun, pendidikan terakhir SMU, penghasilan per bulan Rp 500.000, ke atas, tidak menderita penyakit yang dapat mempengaruhi kehamilan, dan tidak pemah mengalami keguguran. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan dua kuesioner, yaitu kuesioner kebutuhan akan dukungan sosial sebanyak 40 item dan kuesioner kecemasan dalam menghadapi kehamilan pertama sebanyak 30 item. Sedangkan bekeIja atau tidak bekeIjanya wanita dilihat dari identitas responden pada lembar kuesioner. Dari uji validitas alat ukur, jumlah item yang gugur untuk kuesioner kebutuhan akan dukungan sosiaI sebanyak sembilan item, dan kuesioner kecemasan dalam menghadapi kehamilan pertama sebanyak satu item. Sedangkan reliabilitas yang diperoleh untuk kuesioner kebutuhan akan dukungan sosial adalah 0,906; dan kuesioner kecemasan dalam menghadapi kehamilan pertama 0,868 dengan p masing-masing sebesar 0,000 sehingga kedua kuesioner tersebut dapat dikatakan andal. Teknik analisis data menggunakan Anava Dua Jalan. Hasilnya penelitian ini menerima Hal yang menyatakan "Ada perbedaan kebutuhan akan dukungan sosiaI pada wanita hamil pertama ditinjau dari tingkat kecemasannya" dan menolak Ha2 yang berbunyi "Ada perbedaan kebutuhan akan dukungan sosial pada wanita yang hamil pertama ditinjau dari status pekerjaannya". Dari data yang diperoleh didapat kesimpulan bahwa temyata terdapat interaksi antara kecemasan dalam menghadapi kehamilan pertama dan status pekerjaan wan ita dalam pengaruhnya terhadap kebutuhan akan dukungan sosial. Dengan kata lain, penelitian ini menerima Ha3 yang menyatakan "Ada perbedaan kebutuhan akan dukungan sosial pada wanita yang hamil pertama ditinjau dari tingkat kecemasan dan status pekerjaannya".