PENERAPAN AKUNTANSI TINGKAT HARGA UMUM PADA LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI INFORMASI TAMBAHAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN (STUDI KASUS PADA PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI)
Kondisi stabil, terutama di Indonesia sebagai negara yang sedang berkembang sangat susah diperoleh. Kondisi tidak stabil yang dimaksudkan di atas adalah terjadinya inflasi atau deflasi. Inflasi merupakan kecenderungan harga-harga barang dan jasa termasuk faktor produksi, diukur dengan mata uang, yan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2004
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/49943/1/A%2077-05%20Pra%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/49943/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Kondisi stabil, terutama di Indonesia sebagai negara yang sedang berkembang sangat susah diperoleh. Kondisi tidak stabil yang dimaksudkan di atas adalah terjadinya inflasi atau deflasi. Inflasi merupakan kecenderungan harga-harga barang dan jasa termasuk faktor produksi, diukur dengan mata uang, yang semakin naik secara umum dan terus menerus. Pada masa inflasi nilai mata uang sebagai alat ukur dalam laporan keuangan nilainya turun sehingga penilaian aktiva atau pasiva dalam laporan keuangan dan laporan laba rugi tidak sesuai. Hal ini membuat laporan keuangan konvensional yang dipakai saat ini berdasarkan historical cost mengalami keterbatasan dan menyebabkan distorsi. |
---|