Sistem Monitoring SPO2 dan Electrocardiograf Secara Real Time menggunakan Sistem M-Health.
Monitoring penyakit jantung memerlukan perhatian yang lebih, mengingat gejala penyakit jantung dapat muncul secara tiba-tiba. Penyakit jantung disebabkan karena jantung tidak dapat memompa darah secara normal, sehingga oksigen tidak dapat dialirkan ke organ tubuh. Tingginya tingkat kesalahan moni...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2016
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/50563/1/ST.T.30-16%20Kre%20s%20abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/50563/13/ST.T.30-16%20Kre%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/50563/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Monitoring penyakit jantung memerlukan perhatian yang lebih, mengingat gejala
penyakit jantung dapat muncul secara tiba-tiba. Penyakit jantung disebabkan karena
jantung tidak dapat memompa darah secara normal, sehingga oksigen tidak dapat
dialirkan ke organ tubuh. Tingginya tingkat kesalahan monitoring pasien bisa
disebabkan banyak hal, kurangnya kompetensi tenaga medis menggunakan peralatan
medis, terlalu banyaknya pasien yang perlu dimonitoring, hingga kurangnya
ketersediaan sarana peralatan kesehatan. Kadar oksigen darah menjadi informasi
penting untuk pasien penyakit jantung disamping heart rate dan ECG. Kadar oksigen
darah penting karena orang sakit jantung cinderung tidak dapat memompa darah ke
seluruh tubuh sehingga kurangnya suplai oksigen ke beberapa organ. Sistem pasien
monitoring modern seharusnya menggunakan sistem mobile health (mHealth) untuk
mempermudah kinerja tenaga medis. Penelitian ini ditujukan untuk membuat sistem
monitoring SPO2 dan ECG secara real time menggunakan sistem mHealth, sistem
mHealth yang digunakan adalah sistem mHealth dengan menggunakan sensor shield
Cooking Hack. Data dari sensor shield selanjutnya diproses oleh raspberry dan data
yang didapatkan kemudian dikirim menuju smartphone. Pengujian perangkat ini
dilakukan dengan 2 cara yaitu pengujian SPO2 dan ECG. Hasil pengukuran SPO2
dibandingkan dengan hasil SPO2 yang dihasilkan oleh pengukur SPO2 yang ada
dipasaran, dan untuk pengukuran ECG dilakukan dengan membandingkan kurva ECG
yang dihasilkan. Didapatkan nilai SPO2 yang diperoleh oleh sensor shield bila
dibandingkan dengan alat pembanding memiliki presentase error sebesar 0,63 %, dan
untuk data ECG sensor shield dapat menunjukkan perbedaan gelombang PQRS secara
jelas.
Kata kunci: sistem monitoring, electrocardiograf, SPO2, cooking hack, raspberry |
---|