STUDI PREFERENSI PERSARANGAN BURUNG WALET (Collocalia fuciphaga) TERHADAP JENIS DAN POSISI LAGUR KAYU TEMPAT BERSARANG PADA RUMAH BUDIDAYA SARANG BURUNG

Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan apakah burung walet (Collaealia fllciphaga) memilih jenis kayu tertentu dalam menentukan tempat bersarang dan bagaimana susunan lagur kayu yang efektif sebagai tempat bersarang. Penelitian ini dilakukan pada bulan September -Desember 1996 dalam r...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SUNU KUNTJORO, 089210955
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 1997
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/51804/1/kk%20mpb%2008.97%20kun%20s.pdf
http://repository.unair.ac.id/51804/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan apakah burung walet (Collaealia fllciphaga) memilih jenis kayu tertentu dalam menentukan tempat bersarang dan bagaimana susunan lagur kayu yang efektif sebagai tempat bersarang. Penelitian ini dilakukan pada bulan September -Desember 1996 dalam rumah budidaya sarang burung walet di Sidayu dan Tuban. Dalam penelitian ini terdapat tiga beda susunan lagur kayu, yaitu susunan sejajar arah sinar, susunan tegak lurus arab sinar dan susunan kotak. Sedangkan untuk Jenis kayu lagur terdapat dua beda jenis kayu, yaitu kayu jati dan kayu kamper. Parameter pengamatan· adalah jumlah sarang yang ditempatkan burung walet pada tiap-tiap lagur kayu tempat bersarang., Rancangan penelitian berupa Ex Post Facto, analisis data dengan menggunakan metode Kruskal-wallis yang dilanjutkan dengan uji Multiplecomparison. Untuk mengetahui tingkat beda antara kayu jati dan kayu kamper digunakan metode U Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan babwa susunan kayu lagur berpengaruh secara signifikan terhadap jumlah sarang yang dibangun burung walet dan jenis kayu lagur berpen!l~ruh tidak signifikan terhadap jumlah sarang burung walet