RESPON BIRAHI DAN OVULASI SETELAH PENGOBATAN PROSTAGLANDIN F2 ALPHA ALAMI DAN SINTETIS TERHADAP SAPI PERAH PENDERITA KORPUS LUTEUM PERSISTEN

• Main Author: SUNDARI, 068611223
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian
• Published: 1991
• Subjects: SF951-997.5 Diseases of special classes of animals
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/51853/1/KK%20FKH%20592-91%20SUN%20R.pdf; http://repository.unair.ac.id/51853/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengaruh hermon pamaeu fertilitas pada sapi yang mangalami korpus luteum persistent dangan menggunakan obat Prostaglandin F?alpha yang dipakai pada wanit. infertil dangan Prostagrandin F?alpha sintetis yang diraneang untuk pengobatan s:.api anestr:us. Sejumlah dua puluh ekDr sapi perah Friesian Holstein yang mengalami infertilitas dengan gejala lebih dari dua bulan tidak mau/ingin kawin. Dengan palpasi raktal diketahui bahwa sapi-sapi tersebut menderita korpus luteum persistan. Sampel yang dipergunakan adalah sampling purposif dan dibagi menjadi dua kelompok yang masingmasing tf.:?r"dilri 1:1,,11' i l::;t:.~puluh E'koF' dan c:lur.~ parl.!\~(u':71n yaitu penyuntikan Prostaglandin F?alpha alami (perlakuan I) dan sintetis (perlakua'1 II) masfng-masing dengan dasis 2,5 mg dan 7,5 mg dilarutkan dalam 1 ml aquadest startl. Penyuntikan dilakukan secara intra uterin. Haeil p~ns]itian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang nyata terhadap respan birahi, junlah sapi yang birahi dsn cyulaei pads pemberian prostaglandin alami dan sinte·tis.