ABNORMALITAS SEL TELUR DAN EMBRIO KAMBING KACANG YANG BERASAL DARI RUMAH POTONG HEWAN (RPH) KOTAMADYA SURABAYA SEBAGAI STUDI PENDAHULUAN
Survey ini bertujuan untuk inventarisasi persentase abnormalitas sel telur dan embrio kambing kacang betina yang dipotong dari Rumah Potong Hewan (RPH) Kotamadya Surabaya. Sebanyak 208 alat kelamin betina yang didapat dari RPH KMS yang semuanya terdapat korpui luteum dan tidak menunjukkan gejala bu...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
1992
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/51922/1/KK%20FKH%20665-93%20WAR%20A.pdf http://repository.unair.ac.id/51922/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Survey ini bertujuan untuk inventarisasi persentase abnormalitas sel telur dan embrio kambing kacang betina yang dipotong dari Rumah Potong Hewan (RPH) Kotamadya Surabaya.
Sebanyak 208 alat kelamin betina yang didapat dari RPH KMS yang semuanya terdapat korpui luteum dan tidak menunjukkan gejala bunting secara anatomis, kemudian dibersihkan mulai ovarium sampai uterus dari jaringan pengikatnya. 208 alat kelamin betina tadi dilakukan pengurasan (f..l..l.l.s..h.) masing-masing sampai 3 kali dengan menggunakan TeM-199 untuk mendapatkan sel telur dan embrio baik yang normal maupun yang abnormal.
Hasil yang didapat ditabulasikan dan diolah berdasarkan persentase serta disajikan dalam bentuk diskriptif. Hasil yang didapat dari survey ini adalah sel telur abnormal 21,43%, normal 78,57%, 2 sel abnormal 29,03%, normal 70,97%, 4 sel abnormal 15,15%, normal 84,85%. 8 sel abnormal 21,62%, normal 78,38%, lebih dari 8 s~l abnormal 30,95%, normal 69,05% dan didapatkan angka tangkapan (Recoyery r..at..e.) sebesar 86,69%. |
---|