ANALISIS PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU PROYEK PEMBANGUNAN CITI9 AIRPORT VILLAGE TIPE RUHA DENGAN METODE PERT/CPM

Kegiatan dalam suatu proyek membutuhkan suatu manajemen proyek, yang dapat bertugas merencanakan, mengorganisir, memimpin dan mengendalikan sumber daya yang ada agar dapat mencapai tujuan proyek yang telah direncanakan. Proyek dapat dikatakan berhasil apabila mampu memenuhi tujuannya yaitu seles...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: RISA NUR FADILAH, 041211233172
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2016
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/53035/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/53035/12/53035.pdf
http://repository.unair.ac.id/53035/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Kegiatan dalam suatu proyek membutuhkan suatu manajemen proyek, yang dapat bertugas merencanakan, mengorganisir, memimpin dan mengendalikan sumber daya yang ada agar dapat mencapai tujuan proyek yang telah direncanakan. Proyek dapat dikatakan berhasil apabila mampu memenuhi tujuannya yaitu selesai pada waktu yang ditentukan, sesuai dengan biaya yang dialokasikan dan memenuhi kualitas yang disyaratkan. Kondisi suatu proyek juga dipengaruhi oleh banyak faktor-faktor yang akan menghambat pelaksanaan suatu proyek sehingga suatu proyek akan memiliki hasil yang berbeda dengan proyek yang lain. Untuk meminimalisir adanya pengaruh tersebut dibutuhkan perhitungan dengan suatu metode untuk melakukan percepatan proyek agar lebih efektif dan efisien dalam segi biaya dan waktu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode Project Evaluation and Review Technique (PERT)/ Critical Path Method (CPM). Tujuan penelitian ini yaitu untuk membandingkan keefektifan hasil biaya dan waktu dalam realisasi proyek dengan perhitungan biaya dan waktu dengan menggunakan metode PERT/CPM. Proyek yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu proyek pembangunan Citi9 Airport Village tipe Ruha yang ditangani oleh PT. Dua Putra Jati yang mengalami keterlambatan. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan metode PERT/ CPM ditemukan jalur kritis A-B-C-D-H-O-P. Hasil analisis juga menunjukkan biaya dan waktu paling optimal dengan menggunakan percepatan alternatif satu jam kerja lembur sebesar sebesar Rp 341.001.697,50 selama 111 hari, yang berarti menunjukkan selisih biaya sebesar Rp 53.422.063,30 serta selisih waktu pelaksanaan proyek selama 36 hari kerja lebih cepat.