UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya) TERHADAP MORTALITAS CACING Mecistocirrus digitatus
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak buah pepaya ( C. papaya) terhadap mortalitas eacing M. digilatus secara in vitro. Ekstrak diperoleh dari buah pepaya yang masih muda, sedangkan cacing M. digitatus dikumpulkan dari abomasum sapi. Media dan pelarut yang di...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2002
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/53236/1/KK%20KKH%2058%2002%20Suj%20u.pdf http://repository.unair.ac.id/53236/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
id |
id-langga.53236 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.532362017-02-21T19:45:44Z http://repository.unair.ac.id/53236/ UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya) TERHADAP MORTALITAS CACING Mecistocirrus digitatus SUJONI, NIM069712447 QL1-991 Zoology ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak buah pepaya ( C. papaya) terhadap mortalitas eacing M. digilatus secara in vitro. Ekstrak diperoleh dari buah pepaya yang masih muda, sedangkan cacing M. digitatus dikumpulkan dari abomasum sapi. Media dan pelarut yang digunakan adalah NaCl Fisiologis. Per1akuan yang diberikan adalah perendaman pada NaC1 Fisiologis ( kontrol), tarutan ekstrak buah pepaya 5 %, 7.07 %, 10 %, 14,14 %, 20 % dan larutal1 pirantel pamoat 0,25 % yang masing -masing diisi dengan sepuluh ekor eacing M. digitatusbetina dewasa. Ula.'1gan dilakukan sebanyak enam kali. Pengamatan dilakukan terhadap mortalitas cacing yang dilihat setiap satujam, HasH penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah pepaya mernpunyai efek yang nY8ta.( P < 0,05) terbadap mortalitas Cacing, digitatus secara in vitro yang bergantung pada besarnya konsentrasi dan lama perendaman. Semakin besar konsentrasi dan semakin lama waktu perendaman, maka jumlah kematian eacing M.digitatus semakin tinggi. Hasil tertinggi diperoleh pada ekstrak buah pepaya 20 % dengan perendaman selama tuj\LlJ jam. Harga LC 50 diperoleb sebesar 11,21 %. Hal tersebut membuktikan b~wa buah pepaya dapat digunakan sebagai anthelmintik pada M.digitatus. 2002 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/53236/1/KK%20KKH%2058%2002%20Suj%20u.pdf SUJONI, NIM069712447 (2002) UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya) TERHADAP MORTALITAS CACING Mecistocirrus digitatus. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AlRLANGGA. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian |
topic |
QL1-991 Zoology |
spellingShingle |
QL1-991 Zoology SUJONI, NIM069712447 UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya) TERHADAP MORTALITAS CACING Mecistocirrus digitatus |
description |
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak buah pepaya ( C. papaya) terhadap mortalitas eacing M. digilatus secara in vitro. Ekstrak diperoleh dari buah pepaya yang masih muda, sedangkan cacing
M. digitatus dikumpulkan dari abomasum sapi. Media dan pelarut yang digunakan adalah NaCl Fisiologis. Per1akuan yang diberikan adalah perendaman pada NaC1 Fisiologis ( kontrol), tarutan ekstrak buah pepaya 5 %, 7.07 %, 10 %, 14,14 %, 20 % dan larutal1 pirantel pamoat 0,25 % yang masing -masing diisi dengan sepuluh ekor eacing M. digitatusbetina dewasa. Ula.'1gan dilakukan sebanyak enam kali. Pengamatan dilakukan terhadap mortalitas cacing yang dilihat setiap satujam,
HasH penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah pepaya mernpunyai efek yang nY8ta.( P < 0,05) terbadap mortalitas Cacing, digitatus secara in vitro yang bergantung pada besarnya konsentrasi dan lama perendaman. Semakin besar konsentrasi dan semakin lama waktu perendaman, maka jumlah kematian eacing
M.digitatus semakin tinggi. Hasil tertinggi diperoleh pada ekstrak buah pepaya 20 % dengan perendaman selama tuj\LlJ jam. Harga LC 50 diperoleb sebesar 11,21 %. Hal tersebut membuktikan b~wa buah pepaya dapat digunakan sebagai anthelmintik pada M.digitatus. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
SUJONI, NIM069712447 |
author_facet |
SUJONI, NIM069712447 |
author_sort |
SUJONI, NIM069712447 |
title |
UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya)
TERHADAP MORTALITAS CACING
Mecistocirrus digitatus |
title_short |
UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya)
TERHADAP MORTALITAS CACING
Mecistocirrus digitatus |
title_full |
UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya)
TERHADAP MORTALITAS CACING
Mecistocirrus digitatus |
title_fullStr |
UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya)
TERHADAP MORTALITAS CACING
Mecistocirrus digitatus |
title_full_unstemmed |
UJI IN VITRO EKSTRAK BUAH PEPAYA (Caricapapaya)
TERHADAP MORTALITAS CACING
Mecistocirrus digitatus |
title_sort |
uji in vitro ekstrak buah pepaya (caricapapaya)
terhadap mortalitas cacing
mecistocirrus digitatus |
publishDate |
2002 |
url |
http://repository.unair.ac.id/53236/1/KK%20KKH%2058%2002%20Suj%20u.pdf http://repository.unair.ac.id/53236/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681146852344332288 |