PEMAPARAN INSEKTISIDA KARBOFURAN SELAMA MASA EMBRIONAL TERHADAP BOBOT TESTIS DAN JUMLAH SEL SPERMATOGONIA AYAM
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemaparan insektisida karbofuran selama masa embrional terhadap bobot testis dan jumlah sel spermatogonia ayam. Jumlah Telur Ayam Berembrio (TAB) yang digunakan sebanyak 48 butir tipe pedaging c.lengan berat rata-rata 62,064 gram dibagi menjadi dua...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2005
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/53531/1/53531.pdf http://repository.unair.ac.id/53531/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemaparan insektisida karbofuran selama masa embrional terhadap bobot testis dan jumlah sel spermatogonia ayam.
Jumlah Telur Ayam Berembrio (TAB) yang digunakan sebanyak 48 butir tipe pedaging c.lengan berat rata-rata 62,064 gram dibagi menjadi dua timur pengamatan yaitu ayam umur satu hari dan ayam umur dua minggu. Masing~ masing umur pengamatan dibagi menjadi tiga kelompok perlakuan yaitu PO (kontrol), PI dan Pl, Setiap perlnkunn terdiri dari delapan butir TAB, Untuk kontrol disuntik dengan aquabidest sterit PI disuntik dengan karbofuran dengan dosis 0,0106 rug! O,lmL'butiL P2 disuntik dengan dosis 0,0127 mg! O,lml/butir. Perlakuan diberikan pada umur ink"Ubasi han ke-O deogan cara kuHt teluf dilubangi pada bagian tumpul sekitar perbatasan kamung udara dengan menggunakan bor, kemudian karbofuran disuntikkan deogan menggunakan syringe dlsposablc. TAB tersebut kemudian diinkubasi sampai rnenetas. Pengamatan dilakukan pada ayam umut satu hari dan dua minggu dengan dilakukan pentmbangan terhadap bobot testis dan perhitungan jumlah 5el spermatogonia. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap_ Data yang diperoleh kemudlan dianalisls dengan statistik Anova, bila terdapat perbedaan dilanjutkan dengan uji Duncan_
lias!l penelitian pada ayam umur satu hari menunjukkan bobot testis tidak berbeda nyata (p>O,05), sedangkan jumlah sel spermatogonia rnenunjukkan penurunan yang nyata (p<O,05) llntuk ayam umur dua minggu menulljukkan hobot testis tidak berbeda nyata (p>O,05), sedangkan jumlah sel spermatogonia menunJukkan penurunan yang nyata (p<O,05). |
---|