STUDI PERBANDINGAN DAYA ANTIMIKROBIAL DESINFEKTAN LISOL TERHADAP KUMAN ESCHERICHIA COLI YANG DIISOLASI DARI ANAK BABI DAN ANAK SAPI PENDERITA DIARE PUTIH

Berdasar hasil penelitian daya antimikrobial desinfektan lisol terhadap kuman Escherichia coli yang diisolasi dari anak babi dan anak sapi penderita diare putih , maka dapat ditarik kesimpulan : 1. Daya antimikrobial desinfektan lisol terhadap kuman Escherichia coli yang diisolasi dari anak sapi p...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: HERDIN NARSIH, NIM.: 068811475
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 1993
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/53799/1/KKC%20KK%20KH%20828.94%20Nar%20s.pdf
http://repository.unair.ac.id/53799/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Description
Summary:Berdasar hasil penelitian daya antimikrobial desinfektan lisol terhadap kuman Escherichia coli yang diisolasi dari anak babi dan anak sapi penderita diare putih , maka dapat ditarik kesimpulan : 1. Daya antimikrobial desinfektan lisol terhadap kuman Escherichia coli yang diisolasi dari anak sapi penderita diare putih lebih rendah daripada daya antimikrobial desinfektan tersebut terhadap .kuman Escherichia coli yang diisolasi dari anak babi penderita diare putih. 2. Desinfeksi kandang babi dan sapi tidak dapat digunakan desinfektan lisol dengan konsentrasi yang sama. 3. Berdasarkan analisis regresi, maka dapat diramalkan jumlah inokulat kuman Escherichia coli yang terbunuh oleh lisol pada berbagai konsentrsi, sehingga dapat diketahui konsentrasi lisol yang optimal untuk keperluan desinfeksi kandang, yaitu 3 /6 persen untuk kandang babi dan 4,3 persen untuk kandang sapi.