STRATEGI ORANG TUA DALAM MENGOPTIMALKAN POTENSI SENI ANAK BERBAKAT ISTIMEWA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi orang tua dalam mengoptimalkan potensi seni anak berbakat istimewa. Anak berbakat istimewa yang potensinya teroptimalkan dapat menjadi salah satu sumber daya manusia berkualitas yang dimiliki negara. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian in...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SYAFATANIA, 111211132021
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2016
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/54314/13/1.%20ABSTRAK%20Psi%2059-16%20Sya%20s-min.pdf
http://repository.unair.ac.id/54314/25/2_FULLTEXT_Psi_59-16_Sya_s-min.pdf
http://repository.unair.ac.id/54314/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi orang tua dalam mengoptimalkan potensi seni anak berbakat istimewa. Anak berbakat istimewa yang potensinya teroptimalkan dapat menjadi salah satu sumber daya manusia berkualitas yang dimiliki negara. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus intrinsik. Subjek penelitian terdiri dari tiga orangtua yang memiliki anak berbakat istimewa. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, studi dokumen, dan catatan lapangan kemudian dianalisis menggunakan metode analisis tematik. Berdasarkan pada hasil penelitian pada ketiga subjek, disimpulkan bahwa terdapat 50 tema strategi orang tua dalam mengoptimalkan potensi seni anak berbakat istimewa. Tema-tema tersebut lalu dikelompokkan menjadi 10 cluster, yaitu memberi kesempatan anak belajar hal baru, berusaha memahami anak, menyediakan fasilitas (materiil dan non materiil), memancing anak untuk meningkatkan kemampuannya, memberi motivasi anak untuk berkarya, mendampingi anak dalam berkarya, memberi kebebasan untuk anak fokus pada bidangnya, memiliki rencana ke depan dan mengusahakannya, tidak menekan anak dan melakukan kontrol.