PENGARUH PSAK 24 (REVISI 2013) DAN PERUBAHAN KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA TERHADAP EARNINGS RESPONSE COEFFICIENT DAN RELEVANSI NILAI INFORMASI AKUNTANSI
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak dari PSAK 24 (revisi 2013) dan perubahan kewajiban imbalan pasca kerja terhadap earnings response coefficient dan relevansi nilai sebagai salah satu dari kualitas informasi akuntansi. PSAK 24 (revisi 2013) merupakan dampak dari perubahan IAS 19 empl...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2016
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/54345/1/A.357-16%20Yul%20p%20abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/54345/2/A.357-16%20Yul%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/54345/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak dari PSAK 24 (revisi 2013) dan perubahan kewajiban imbalan pasca kerja terhadap earnings response coefficient dan relevansi nilai sebagai salah satu dari kualitas informasi akuntansi. PSAK 24 (revisi 2013) merupakan dampak dari perubahan IAS 19 employee benefit. Adopsi IFRS diasumsikan mampu meningkatkan kualitas laporan keuangan dan kualitas laba. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2012-2015. Sampel penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan 96 perusahaan sampel. Teknik analisis menggunakan regresi data panel dengan metode pendekatan Pooled Least Square (PLS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PSAK 24 (revisi 2013) dan perubahan kewajiban imbalan pasca kerja berpengaruh terhadap earnings response coefficient dan relevansi nilai informasi akuntansi.
Kata Kunci: PSAK 24 (revisi 2013), Perubahan Kewajiban Imbalan Pasca Kerja, Earnings Response Coefficient, Relevansi Nilai Informasi Akuntansi. |
---|