“Pemanfaatan Internet di Kalangan UK Mapanza Unair dalam Mengakses Informasi Reproduksi Sehat”

• Main Author: DHELLA EPRILIA, 071211633034
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2017
• Subjects: Z665 Library Science. Information Science
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/54627/1/abstrak.pdf; http://repository.unair.ac.id/54627/2/DHELLA%20APRILIA.compr.pdf; http://repository.unair.ac.id/54627/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Keberadaan internet saat ini memberikan begitu banyak kemudahan bagi penggunanya, sehingga saat ini berjuta orang menggunakan internet sebagai pemenuhan kebutuhannya. Berbagai kalangan memanfaatkan keberadaan internet, baik dari anak-anak, remaja hingga dewasa. Banyaknya penggunaan internet memicu banyak hal salah satunya timbul beragamnya informasi yang tersedia di internet, salah satunya informasi yang berkaitan dengan pornografi. Fakta inilah yang akhirnya mendorong penulis untuk melakukan sebuah penelitian mengenai pemanfaatan internet di kalangan UK Mapanza Unair dalam mengakses informasi reproduksi sehat. Penelitian ini dilalukan berdasarkan metode kuantitatif deskriptif dengan menggunakakn teori uses and gratifications dari Herbert Blumer dan Elihu Katz. Dengan teori ini, peneliti berharap dapat dapat mengetahui gambaran pemanfaatan internet di kalangan UK Mapanza Unair dalam mengakses informasi reproduksi sehat. Responden pada penelitian ini adalah anggota UK Mapanza yang berjumlah 70 orang berdasarkan teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan internet di kalangan UK Mapanza Unair dalam mengaksesinformasi reproduksi sehat berdasarkan motif dan pola dalam pemanfaatan internet, berdasrkan dari lima motif yang melandasi dalam memanfaatkan internet antara lain; kognitif, afektif, integritas pribadi, integritas sosial, dan pelarian. Ressponden paling banyak memanfaatkan internet untuk menggakses informasi reproduksi sehat karena dilandasi oleh motif kognitif yaitu sebesar 54,3%.