ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PASANGAN USIA DINI DALAM MEMILIH METODE KONTRASEPSI DI KECAMATAN SEMBORO KABUPATEN JEMBER

• Main Author: Monita Lia Anggraeni, NIM011411223014
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2016
• Subjects: RG133-137.6 Conception. Artificial insemination. Contraception
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/54737/1/ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/54737/2/FK.%20BID.%2087-16%20Ang%20a.pdf; http://repository.unair.ac.id/54737/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Pernikahan dini masih banyak terjadi terutama di pelosok terpencil di Indonesia. Menikah pada usia dini merupakan masalah kesehatan reproduksi karena semakin muda umur menikah semakin panjang rentang waktu bereproduksi sehingga akan mempengaruhi tingkat fertilitas suatu negara. Meskipun angka perkawinan usia dini mengalami penurunan di tingkat nasional, tetapi di tingkat provinsi Jatim angka perkawinan usia dini masih tinggi dan angka tersebut masih di atas angka rata-rata nasional. Remaja Jatim yang menikah dini berada di angka 53 per 1000, sedangkan angka rata-rata nasional 48 per 1000. Usia kawin pertama penduduk wanita berusia < 20 tahun Kabupaten Jember menempati peringkat pertama dari 38 kabupaten/ kota se-Jawa Timur. Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada populasi sebanyak 157 wanita yang berusia <20 tahun. Sumber data merupakan sumber data primer. Analisis data menggunakan uji Chi Square dan Regresi Logistik. Penelitian menunjukkan sebagian besar responden memilih non MKJP. Faktor-faktor yang memiliki hubungan bermakna dengan pemilihan metode kontrasepsi yang digunakan oleh pasangan usia dini adalah pendidikan (p=0,048), pengetahuan (p=0,025), dukungan suami (p=0,037), dukungan tenaga kesehatan (p=0,040). Sedangkan faktor umur(p= 0,520), sosial ekonomi (p= 1,000), jumlah anak (p= 1,000), usia anak terakhir(p= 1,000) dan dukungan tokoh masyarakat (p=0,381) tidak berhubungan. Faktor yang mempengaruhi pemilihan metode kontrasepsi adalah pendidikan (p = 0,014), dukungan suami (p = 0,018), dan dukungan tenaga kesehatan (p = 0,024). Data penelitian menunjukkan faktor-faktor yang mempengaruhi pasangan usia dini dalam pemilihan metode kontrasepsi adalah pendidikan, dukungan suami dan dukungan tenaga kesehatan.