PENERAPAN GENERAL PURCHASING POWER ACCOUNTING PADA PERIODE INFLASI TlNGGI DAN ANALISIS PERBEDAAN RASIO -RASIO KEUANGAN YANG DIGUNAKAN INVESTOR DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Penelitian dengan judulPenerapan General Purchasing Power Accounting Pada Periode Inflasi Tinggi dan Analisis Perbedaan Rasio-Rasio Keuangan yang Digunakan Investor Dalam Pengambilan Keputusan (Studi Pada 9 Perusahaan Makanan dan Minuman Go Public di Bursa Efek Surabaya) diambil dari perumusan masal...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2002
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/54744/1/KK%20A%2091.02%20Sus%20P%282002%29.pdf http://repository.unair.ac.id/54744/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Penelitian dengan judulPenerapan General Purchasing Power Accounting Pada Periode Inflasi Tinggi dan Analisis Perbedaan Rasio-Rasio Keuangan yang Digunakan Investor Dalam Pengambilan Keputusan (Studi Pada 9 Perusahaan Makanan dan Minuman Go Public di Bursa Efek Surabaya) diambil dari perumusan masalah "Apakah terdapat perbedaan antara rasio-rasio keuangan berdasar laporan keuangan biaya historis dengan rasio-rasio keuangan berdasar laporan keuangan yang telah disesuaikan dengan perubahan tingkat harga umum (GPPA)?" Penulis tertarik untuk meneliti masalah ini karena tingkat inflasi di Indonesia yang latif tinggi (khususnya pada tahun 1998 dan 1997) dan nilai tukar mata uang rupiah cenderung berfluktuasi sebenamya sangat sesuai untuk menerapkan konsep akuntansi inflasi. Namun kenyataannya profesi akuntansi tetap lnengikuti asumsi unit moneter yang stabil dalaln penyusunan laporan keuangan sehingga informasi yang dihasilkan laporan keuangan biaya historis tidak relevan untuk sumber pengambilan keputusan oleh para pemakai laporan keuangan. |
---|