EFEKTIVITAS IKLAN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BRAND IMAGE PADA PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR, Tbk.
Bank Jatim menggunakan berbagai saluran komunikasi baik kepada pihak internal maupun eksternal. Public Relation dan Media berfungsi dalam melaksanakan strategi komunikasi eksternal bank yang bertujuan untuk membangun image perusahaan baik melalui media cetak, media elektronik, media siaran, medi...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English Indonesian Indonesian |
Published: |
2016
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/54927/25/1_ABSTRAK_FV_PBK_54-16_Kha_e-min.pdf http://repository.unair.ac.id/54927/26/2_FULLTEXT_FV_PBK_54-16_Kha_e-min.pdf http://repository.unair.ac.id/54927/27/1_ABSTRAK_FV_PBK_54-16_Kha_e-min.pdf http://repository.unair.ac.id/54927/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English Indonesian Indonesian |
Summary: | Bank Jatim menggunakan berbagai saluran komunikasi baik kepada pihak
internal maupun eksternal. Public Relation dan Media berfungsi dalam
melaksanakan strategi komunikasi eksternal bank yang bertujuan untuk
membangun image perusahaan baik melalui media cetak, media elektronik, media
siaran, media display dan lainnya. Selain itu, Bank Jatim menggunakan
pendekatan program pemasaran yang berbeda pada setiap kantor cabang yang
disesuaikan dengan karakteristik pada tiap daerah.
Keunggulan Bank Jatim terletak pada tiga produk yang hanya dimiliki
oleh Bank Jatim, yaitu Jatim Prioritas, E-Samsat Jatim, dan Kartu PNS Elektronik
(KPE). Sebagai bagian dari komunikasi Bank Jatim kepada masyarakat luas dan
untuk meningkatkan brand image perusahaan, upaya yang dilakukan Bank Jatim,
antara lain: Memasang iklan, baik melalui media elektronik maupun media cetak.
Mengikuti pameran-pameran untuk memperkenalkan produk-produk dan layanan
Bank Jatim, serta memperkenalkan Bank Jatim. Memperluas jaringan kantor
layanan dan mesin ATM / CDM. Membuat SOP & Aplikasi tentang Marketing
Tools untuk mengukur aktivitas sales di cabang. Mengadakan kerjasama dengan
vendor dalam bidang advertising agar Bank Jatim lebih dikenal oleh masyarakat.
Melakukan promosi Below & Above The Line. Penambahan mobil ATM untuk
mensupport penghimpunan DPK. Meningkatkan dan menjalin kerjasama baru
dengan calon nasabah instansi yang potensial (Office Chanelling Taspen, BPJS,
universitas atau lembaga pendidikan, dll) dan menambah produk baru.
Banyak masyarakat mengambil keputusan dalam menjadi nasabah karena
informasi yang diperolehnya melalui iklan. Tingkat informasi yang diterima oleh
masyarakat melalui iklan ini dapat mempengaruhi minat masyarakat dalam
menjadi nasabah dan juga mempengaruhi tingkat brand image Bank Jatim. Maka
dari itu, kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap produk dan layanan Bank
Jatim membuat masyarakat tidak begitu mengenal Bank Jatim, loyalitas nasabah kurang optimal, dan berimplikasi pada menurunnya tingkat brand image Bank
Jatim. Namun, masyarakat tidak akan menghindari suatu bank hanya karena
benar-benar tidak menyukai iklannya. Meskipun iklan Bank Jatim dirasa kurang
dan tidak begitu membantu calon nasabah dalam memahami produk dan layanan,
Bank Jatim tetap mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. |
---|