PENGARUH KURS VALUTA ASING SUKU BUNGA DAN HARGA EMAS TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM INDUSTRI TEKSTIL PADA SISTEM KURS MENGAMBANG TERKENDAll DAN SISTEM KURS MENGAMBANG BEBM
Perubahan sistem kurs yang dianut oleh Indonesia, ditetapkan oleh pemerintah pada tanggal 14 Agustus 1997. Perubahan ini ditandai dengan tidak ditetapkannya lagi intervensi band oleh Bank Indonesia sehingga dari semula menggunakan sistem kurs mengambang terkendali, Indonesia kemudian menganut sistem...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
1999
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/55056/1/KK%20B%2093.99%20Put%20P%281999%29.pdf http://repository.unair.ac.id/55056/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Perubahan sistem kurs yang dianut oleh Indonesia, ditetapkan oleh pemerintah pada tanggal 14 Agustus 1997. Perubahan ini ditandai dengan tidak ditetapkannya lagi intervensi band oleh Bank Indonesia sehingga dari semula menggunakan sistem kurs mengambang terkendali, Indonesia kemudian menganut sistem kurs mengambang bebas. Kebijaksanaan ini menyebabkan nleningkatnya situasi ketidakpastian pergerakan mata uang Rupiah terhadap USD. Industri tekstil yang sejak tahun 1991 hingga 1998 tercatat sebagai penghasil devisa terbesar dari sektor non-migas, dalam berbagai transaksi yang dilakukan, menggunakan mata uang asing dalam j umlah yang besar. Secara langsung maupun tidak langsung, perubahan sistem kurs akan mempengaruhi kinerja perusahaan-perusahaan tekstil, dan investor yang telah melakukan investasi pada saham-saham perusaham tekstil, karena meningkatnya situasi ketidakpastian, dipaksa untuk melakukan evaluasi ulang atas investasi yang dilakukan. |
---|