PERENCANAAN ARSITEKTUR DATA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
Penggunaan sistem informasi perpustakaan merupakan hal yang mutlak diperlukan terutama di Perpustakaan Universitas Airlangga. Terutama dengan semakin banyaknya koleksi yang dimiliki, dan kompleksnya data yang harus diorganisasikan maka diperlukan arsitektur sistem otomasi perpustakaan yang terinteg...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2016
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/56073/1/KKC%20KK%20ST.SI%2034%20-16%20Vit%20p-Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/56073/2/KKC%20KK%20ST.SI%2034%20-16%20Vit%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/56073/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Penggunaan sistem informasi perpustakaan merupakan hal yang mutlak diperlukan terutama di Perpustakaan Universitas Airlangga. Terutama dengan semakin banyaknya koleksi yang dimiliki, dan kompleksnya data yang harus diorganisasikan maka diperlukan arsitektur sistem otomasi perpustakaan yang
terintegrasi.Penggunaan aplikasi sistem otomasi Perpustakaan terintegrasi selama ini bukan berarti seluruh proses pengolahan, layanan sirkulasi serta administrasi
pengarsipan, kepegawaian serta inventarisasi juga serta merta terotomasi. Masih banyak terdapat duplikasi data, pemborosan data, ketidak konsistenan data, serta
duplikasi tabel dengan type data yang berlainan walau mempunyai nama yang sama. Dalam pemetaan arsitektur data yang dilakukan menggunakan TOGAF (The Open Group’s Architecture Framework) ADM (Architecture Development Method ) yang merupakan panduan atau alat untuk merencanakan, merancang, mengembangkan dan mengimplementasikan arsitektur sistem informasi untuk organisasi. Melalui tahapan Architecture Vision, Information System Architecture,
Opportunities and Solution maka diperoleh pemetaan arsitektur data Perpustakaan Universitas Airlangga saat ini, yang diawali dengan penentuan entitas-entitas data
utama, kemudian menggambarkan pola hubungan antar entitas menggunakan ER Diagram sehingga diperoleh Model data konseptual yang bisa diterjemahkan dalam model data fisik menggunakan grafik CDM (Conceptual Data Model). Langkah
selanjutnya adalah dengan membuat katalog data, matriks CRU, Tabel kandidat aplikasi serta integrasinya terhadap proses bisnis dan entitas data utama, sehingga diperoleh gambaran menyeluruh mengenai arsitektur data Perpustakaan Universitas
Airlangga. Tahap yang terakhir adalah pendeskripsian kondisi arsitektur data saat ini dengan usulan arsitektur data dimasa mendatang adalah dengan tabel Gap Analysis untuk menganalisa gap/perbedaan yang terjadi sehingga dapat segera diambil tindakan nyata untuk implementasi perbaikan arsitektur datanya. Karena merupakan sistem yang terintegrasi, sistem ini seharusnya bisa lebih dioptimalkan fungsinya, dengan penambahan fitur-fitur layanan lainnya, sesuai dengan perkembangan teknologi serta tuntutan dan kebutuhan mahasiswa terhadap pemenuhan kebutuhan informasi yang tepat, akurat, terpercaya. |
---|