UPAYA PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN HOME SHOPPING
Di dalam sistem home shopping, hubungan hukum yang terjadi adatah jua1belL Jual bcli itu sendiri merupakan perjanjian yang konsensuil artinya perjanjian itu sudah mempunyai kekuatan hukum pada saal telah tercapainya kata sepakat. Didalam sistem home shopping. kesepakatan itu terjadi pada saal konsum...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
1999
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/56452/1/KK%20Per%2096.99%20Poe%20U.pdf http://repository.unair.ac.id/56452/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
Summary: | Di dalam sistem home shopping, hubungan hukum yang terjadi adatah jua1belL Jual bcli itu sendiri merupakan perjanjian yang konsensuil artinya perjanjian itu sudah mempunyai kekuatan hukum pada saal telah tercapainya kata sepakat. Didalam sistem home shopping. kesepakatan itu terjadi pada saal konsumen dan pengusaha home shopping bersepakat metatui telepon mengenai produk yang akan dibeli konsumen dan harga daTi produk tersebut. Kesepakatan yang teIjadi merupakan kesepakatan secara lisan yang m~mpunyai arti bahwa masih ada kemungkinan hubungan hukum yang hendak dibentuk itu tidak teTjadL 01eh karena itu diper1ukan suatu tindakan dari konsumen yang rnenegaskan bahwa ia benar-benar mcnginginkan hubungan hukum itu terjadL Selain ilu para pihak dalam sistem home shopping musing-masing mempunyai hak dan kewajiban sendiri-scndiri dimana daTi hak dan kewajiban tersebut dapat dilihat betapa 1emahnya posisi konsurncn dibanding pengusaha home shopping. |
---|