PSYCHOLOGICAL WELL-BEING PADA NARAPIDANA WANITA DI RUTAN KLAS 1 SURABAYA DI MEDAENG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran psychological wellbeing pada narapidana wanita di Rutan Klas I Surabaya di Medaeng. Fokus dalam penelitian ini adalah bagaimana gambaran psychological well-being pada narapidana wanita. Perspektif teoritis yang digunakan dalam penelitian ini adal...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: AUGDYA AYU LARASATI, 111211131012
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/59329/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/59329/2/111211131021-AUGDYA%20AYU-SKRIPSI.pdf
http://repository.unair.ac.id/59329/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran psychological wellbeing pada narapidana wanita di Rutan Klas I Surabaya di Medaeng. Fokus dalam penelitian ini adalah bagaimana gambaran psychological well-being pada narapidana wanita. Perspektif teoritis yang digunakan dalam penelitian ini adalah psychological well-being oleh Ryff (1989) yang terdapat 6 dimensi didalamnya yaitu self-acceptance, autonomy, positive relations with others, environmental mastery, purpose in life, dan personal growth Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus instrumental. Teknik penggalian data yang digunakan adalah wawancara dengan pedoman umum. Subjek dalam penelitian ini adalah 4 narapidana wanita di Rutan Klas I Surabaya bukan residivis dengan 1 significant other. Subjek I merupakan kasus penggelapan (30 tahun) dengan vonis 9 bulan, subjek II merupakan kasus penggelapan (28 tahun) dengan vonis 1 tahun, subjek III merupakan kasus trafficking (24 tahun) dengan vonis 1 tahun 2 bulan, dan yang terakhir subjek IV merupakan kasus narkoba (28 tahun) dengan vonis 5 tahun 2 bulan. Hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa tiga dari empat subjek yakni subjek I, II, dan III telah mencapai nilai tinggi pada setiap dimensi psychological well-being.